Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162444
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorRahayuningsih, Mulyorini-
dc.contributor.advisorLaksmi, Fina Amreta-
dc.contributor.authorKhaerunnisa-
dc.date.accessioned2025-06-11T14:35:51Z-
dc.date.available2025-06-11T14:35:51Z-
dc.date.issued2025-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/162444-
dc.description.abstractD-allulose merupakan salah satu jenis gula langka yang semakin mendapat perhatian secara global sebagai pemanis rendah kalori, dengan keunggulan tidak memiliki after taste dan tidak menimbulkan efek laksatif pada dosis konsumsi normal seperti xylitol dan mannitol (alkohol gula), sehingga lebih aman dan nyaman digunakan sebagai alternatif gula dalam produk diet dan diabetes. Senyawa ini dapat diproduksi dari D-fruktosa melalui proses enzimatik menggunakan D- allulose 3-epimerase (DAEase). Studi sebelumnya telah berhasil memperoleh DAEase dari Arthtrobacter psychrolactophilus (ApDAEase) dan mengekspresikannya dalam sistem Escherichia coli. Meskipun ApDAEase menunjukkan stabilitas termal yang baik, peningkatan aktivitas katalitik masih diperlukan agar lebih optimal untuk aplikasi industri pangan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas ApDAEase melalui teknik site-directed mutagenesis (SDM), dengan menargetkan residu asam amino di sekitar substrat pada sisi aktif enzim. Tujuh kandidat mutan pada mutasi spesifik ApDAEase diperkenalkan (H6D, E35H, S63D, V105A, V105D, M110D, M110H), berhasil dikonstruksi dan diekspresikan dalam sistem Escherichia coli strain BL21 Star DE3. Berdasarkan hasil analisis, konsentrasi yield protein paling rendah terdapat pada mutan E35H dan V105D yang masing-masing sebesar 4.29% dan 4.16% dan konsentrasi yield protein paling tinggi terdapat pada mutan H6D sebesar 122.44%. Hal ini menunjukkan bahwa mutasi pada residu tertentu dapat memengaruhi yield protein secara signifikan, menandakan bahwa residu ini berperan penting dalam menjaga stabilitas struktural dan fungsi enzim. Mutasi pada ApDAEase menunjukkan peningkatan aktivitas enzim yang signifikan, terutama pada mutan E35H, yang memiliki peningkatan aktivitas spesifik katalitik tertinggi sebesar 134,4% dibandingkan dengan enzim wild type. Peningkatan ini terjadi karena perubahan pada residu asam amino E35H dapat meningkatkan kestabilan lokal di sekitar sisi aktif enzim, sehingga mendukung interaksi yang lebih optimal dengan substrat dan meningkatkan afinitasnya. Selain itu, mutan V105A juga menunjukkan peningkatan aktivitas sebesar 109,3%. Peningkatan ini disebabkan oleh perubahan struktur enzim yang meningkatkan fleksibilitas di situs aktif, sehingga memungkinkan orientasi substrat yang lebih efektif selama proses katalisis. Analisis parameter kinetik menggunakan plot Michaelis-Menten menunjukkan bahwa mutan E35H meningkatkan efisiensi katalitik enzim melalui peningkatan rasio kcat/Km, sehingga lebih efektif dalam mengonversi substrat pada konsentrasi rendah. Di sisi lain, mutan V105A menunjukkan peningkatan aktivitas pada konsentrasi substrat tinggi, meskipun efisiensi katalitiknya menurun, yang mengindikasikan adanya perubahan kinetika enzim pada mutan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa karakteristik kinetik masing-masing mutan bervariasi, memberikan potensi aplikasi yang berbeda dalam berbagai kondisi reaksi. Analisis ekspresi protein dilakukan menggunakan SDS-PAGE dan Western blot. Hasil analisis mengkonfirmasi bahwa enzim hasil mutasi berhasil diekspresikan dengan berat molekul sekitar 34 kDa. Penelitian ini membuktikan bahwa site-directed mutagenesis dapat digunakan untuk meningkatkan aktivitas ApDAEase dan menjadi pendekatan yang efektif untuk mengoptimalkan aktivitasnya, serta memberikan wawasan lebih lanjut dalam desain enzim yang sistematis untuk produksi D-allulose skala industri.-
dc.description.sponsorshipITSF (Indonesia Toray Science Foundation)-
dc.language.isoid-
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePeningkatan Aktivitas D-allulose 3-epimerase dari Arthrobacter psychrolactophilus menggunakan Teknik Site-Directed Mutagenesis dalam Sistem Ekspresi Escherichia coli Strain BI.21 Star DE3.id
dc.title.alternativeEnhancing the Activity of D-allulose 3-epimerase from Arthrobacter psychrolactophilus Using Site-Directed Mutagenesis in the Escherichia coli BI.21 Star (DE3) Expression System-
dc.typeTesis-
dc.subject.keywordAktivitas Enzimid
dc.subject.keywordD-allulose 3-epimeraseid
dc.subject.keywordEscherichia coli BL21 Star DE3id
dc.subject.keywordSite Directed Mutagenesisid
Appears in Collections:MT - Multidiciplinary Program

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_P0501211018_0c35a4d3780e4429aca002ddb3c9f683.pdfCover1.26 MBAdobe PDFView/Open
fulltext_P0501211018_6262d6231eb3402eade20f2c11bf73f8.pdf
  Restricted Access
Fulltext1.85 MBAdobe PDFView/Open
lampiran_P0501211018_fe07243e65da4cdcad0ea2882d7dd20c.pdf
  Restricted Access
Lampiran4.74 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.