Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/161792| Title: | Perbandingan Teknik Ovariektomi dan Ovariohisterektomi Pada Anjing Lokal Indonesia. |
| Other Titles: | Comparison of Ovariectomy and Ovariohysterectomy Techniques in Local Dogs in Indonesia |
| Authors: | Siswandi, Riki Soehartono, R. Harry Kale, Nadya Daramuli |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Gonadektomi merupakan prosedur yang umum dilakukan untuk mengendalikan populasi anjing dan mencegah penyakit reproduksi. Ovariektomi (OVE) dan ovariohisterektomi (OH) merupakan dua teknik utama, namun efisiensinya masih menjadi perdebatan. Penelitian ini membandingkan kedua metode berdasarkan parameter hematologi, durasi pembedahan, kehilangan darah, penyembuhan luka, kadar progesteron, berat badan, serta perilaku pascaoperasi pada anjing betina.
Sebanyak 14 ekor anjing betina digunakan dalam penelitian ini dan dibagi ke dalam dua kelompok, yaitu OVE dan OH. Operasi dilakukan di bawah anestesi umum, dan hasil dianalisis secara statistik. Uji unpaired t-test dengan koreksi Welch digunakan untuk data yang berdistribusi normal, sedangkan perilaku dengan skala Likert dianalisis menggunakan uji Wilcoxon matched-pairs.
Secara pascaoperatif, nilai hematokrit dan jumlah eritrosit menurun secara signifikan pada kelompok OH (p<0,05), sementara jumlah leukosit lebih tinggi dibandingkan OVE (p<0,05), yang mengindikasikan respons inflamasi yang lebih kuat. Kelompok OVE menunjukkan waktu pembedahan yang lebih singkat (56,18 ± 7,10 menit vs. 84,41 ± 24,28 menit), kehilangan darah yang lebih sedikit (4,91 ± 2,60 g vs. 46,02 ± 39,06 g), serta penyembuhan luka yang lebih cepat (4,57 ± 0,76 hari vs. 5,91 ± 1,24 hari) (p<0,05).
Tidak ditemukan perbedaan signifikan pada kadar progesteron maupun berat badan (p>0,05). Perilaku seperti menaiki, menarik tali, dan agresi menurun pada kedua kelompok, sementara pada kelompok OH juga ditemukan penurunan perilaku menggonggong, berkeliaran, dan merusak. Perilaku makan meningkat pada kelompok OVE, dan tidak ditemukan perdarahan vagina pada kedua kelompok.
Kesimpulannya, kedua teknik mampu mengatur hormon dan berat badan, namun OVE menunjukkan efisiensi yang lebih tinggi, pemulihan yang lebih cepat, serta perubahan hematologis yang lebih minimal, sehingga dapat dipertimbangkan sebagai pilihan sterilisasi yang lebih optimal. Gonadectomy is a common procedure to control dog populations and prevent reproductive diseases. Ovariectomy (OVE) and ovariohysterectomy (OH) are the primary techniques, yet their efficiency remains debated. This study compared both methods based on hematology, surgical duration, blood loss, wound healing, progesterone levels, body weight, and postoperative behavior in female dogs. This experiment using 14 female dogs were divided into OVE and OH groups. Surgeries were performed under general anesthesia, and outcomes were analyzed statistically. An unpaired t-test with Welch’s correction was used for normally distributed data, while Likert-scale behaviors were assessed with the Matched-pairs Wilcoxon test. Postoperatively, hematocrit and erythrocyte counts significantly decreased in OH (p<0.05), while white blood cell counts were higher than in OVE (p<0.05), indicating stronger inflammation. OVE had a shorter surgical time (56.18 ± 7.10 min vs. 84.41 ± 24.28 min), lower blood loss (4.91 ± 2.60 g vs. 46.02 ± 39.06 g), and faster wound healing (4.57 ± 0.76 days vs. 5.91 ± 1.24 days) (p<0.05). No significant differences were found in progesterone levels or body weight (p>0.05). Mounting, leash pulling, and aggression decreased in both groups, while OH reduced barking, roaming, and destruction. Eating behavior increased in OVE, and no vaginal bleeding occurred. In conclusion, both techniques regulate hormones and weight, but OVE offers greater efficiency, faster recovery, and fewer hematological changes, making it an optimal sterilization choice. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/161792 |
| Appears in Collections: | MT - Veterinary Science |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| cover_B3501222039_3dc446895d0741aea280c65adece8d1b.pdf | Cover | 3.75 MB | Adobe PDF | View/Open |
| fulltext_B3501222039_0ca310fa5d794e76b18d6dcde57bab28.pdf Restricted Access | Fulltext | 4.12 MB | Adobe PDF | View/Open |
| lampiran_B3501222039_6e2ec12a8cc943ceb983b8ee9ece9e5b.pdf Restricted Access | Lampiran | 2.21 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.