Analisis Biaya Produksi Plywood Studi Kasus di PT Wana Cahaya Nugraha

Abstract

Plywood merupakan salah satu produk hasil hutan berupa kayu yang memiliki pasar yang cukup besar baik di Indonesia maupun manca negara dengan persaingan yang cukup ketat. PT. Wana Cahaya Nugraha merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi kayu lapis khususnya plywood. Pelaksanaan penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis biaya produksi perusahaan menggunakan presentase dari Return On Investment (ROI) dan analisis harga pokok untuk mengetahui profitabilitas serta analisis Break Even Point (BEP) untuk mengetahui tingkat efisiensi dan produktivitas perusahaan. Hasil dari penelitian yang terlampirkan kuantitas produksi perusahaan mencapai 11.006,54 m3 dengan total biaya produksi yang diperlukan pada tahun 2022 mencapai 64,93 milyar rupiah, dengan total variable cost mencapai 44,13 milyar rupiah dan total fixed cost mencapai 20,8 milyar. Nilai ROI PT. Wana Cahaya Nugraha pada produksi periode tahun 2022 sebesar 51,79% sementara BEP menujukan nilai 5,736 m3. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perusahaan telah melakukan perencanaan produksi yang baik sehingga memperoleh keuntungan yang besar.

Plywood is a forest product with a significant market presence both in Indonesia and globally. However, competition for raw materials and market share poses challenges for plywood manufacturers. PT. Wana Cahaya Nugraha is one such company specialising in plywood production. This study aims to analyse the company’s production costs using Return on Investment (ROI) percentages and cost analysis to determine profitability, as well as Break-Even Point (BEP) analysis to assess efficiency and productivity. The findings show that in 2022, the company produced 11,006.54 m³ of plywood, with total production costs reaching IDR 64.93 billion with variable costs accounted for IDR 44.13 billion, while fixed costs were IDR 20.8 billion. The ROI for 2022 was recorded at 51.79%, with a BEP of 5,736 m³. These results indicate that PT. Wana Cahaya Nugraha has implemented effective production planning, enabling the company to achieve substantial profitability.