Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160760
Title: Parameter Genetik Pertumbuhan Awal Uji Keturunan Sungkai (Peronema canescens Jack) dan Jengkol (Pithecellobium jiringa (Jack) Prain)
Other Titles: Genetic Parameters of Early Growth in Sungkai (Peronema Canescens Jack) and Jengkol (Pithecellobium Jiringa
Authors: Siregar, Iskandar Zulkarnaen
Sudrajat, Dede Jajat
Saputra, Muhammad Ahsanurizal
Issue Date: 2025
Publisher: IPB University
Abstract: Hutan mempunyai sejumlah fungsi dan manfaat baik sebagai bentukan alami maupun sebagai hasil aktivitas manusia melalui kegiatan penanaman. Fungsi hutan tersebut juga dipengaruhi oleh spesies yang tumbuh di dalamnya. Beberapa spesies potensial selain mempunyai fungsi konservasi, juga berfungsi produksi dan sosial, di antaranya adalah sungkai (Peronema canescens Jack) dan jengkol (Pithecollobium jiringa (Jack) Prain). Sungkai merupakan pohon penghasil kayu yang cukup baik sebagai bahan bangunan, sedangkan jengkol, selain kayunya, buahnya juga banyak diminati sebagai sumber pangan. Untuk mendukung budidaya kedua spesies tersebut, uji penanaman untuk memiliki bahan tanaman yang unggul sangat diperlukan melalui uji keturunan yang dibangun di Darmaga untuk Sungkai dan di Parung Panjang untuk jengkol. Pengambilan data dalam penelitian ini terdiri atas data primer yang diperoleh dari hasil pengukuran karakteristik tanaman sungkai dan jengkol yang meliputi persentase hidup, tinggi, dan diameter tanaman. Parameter diameter, tinggi dan persentase hidup pada 20 famili menunjukkan nilai yang beragam. Komponen ragam menghasilkan kecenderungan nilai yang lebih tinggi pada ragam interaksi famili. Karakter tinggi memiliki nilai heritabilitas individu dan famili yang tergolong tinggi, sedangkan karakter diameter memiliki nilai heritabilitas individu dan famili yang tergolong rendah. Karakter tinggi dan diameter uji keturunan sungkai dan jengkol memiliki korelasi sangat kuat sehingga perbaikan karakter tinggi akan diikuti dengan perbaikan karakter diameter, demikian pula sebaliknya. Forests possess numerous functions and benefits, both as natural formations and as products of human activity through planting. The functions of forests are influenced by the species growing within them. Certain species, such as Sungkai (Peronema canescens Jack) and Jengkol (Pithecollobium jiringa (Jack) Prain), Sungkai is a valuable timber-producing tree, while jengkol is sought after not only for its wood, but also for its fruit, which is a popular food source. To support the cultivation of these species, progeny testing is essential to develop superior planting materials. This research was conducted at Darmaga for sungkai and Parung Panjang for jengkol. This study employed primary data from measuring characteristics of sungkai and jengkol, including survival percentage, tree height, and diameter. Analysis of 20 families revealed varying diameter, height, and survival percentage values. Variance components indicated higher interaction family variance. Height traits exhibited high individual and family heritability, while diameter traits showed low heritability. Strong correlations existed between height and diameter traits in sungkai and jengkol progeny tests, indicating improvements in height would accompany improvements in diameter, and vice versa.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160760
Appears in Collections:UT - Silviculture

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
cover_E44190079_980236a13f4a49d5887358647456e429.pdfCover519.5 kBAdobe PDFView/Open
fulltext_E44190079_31fedd9555ca4193a85de825ec9854bf.pdf
  Restricted Access
Fulltext893.44 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.