Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160435| Title: | Investigasi Keberadaan Mud Volcano Pengaruhnya Terhadap Komunitas Bentos di Waduk Cengklik Kabupaten Boyolali |
| Other Titles: | |
| Authors: | Krisanti, Majariana Widigdo, Bambang Butet, Nurlisa Alias Ariseno, Ilyas Ayub |
| Issue Date: | 2025 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Waduk Cengklik dan sekitarnya merupakan titik potensial gunung api lumpur (mud volcano) yang ditunjukkan dengan banyaknya bekas endapan lumpur, batuan sedimen, dan material gunung api yang terjadi pada masa lalu. Mud volcano didefinisikan sebagai bentuk pengangkatan material tanah yang terjadi (baik di daratan atau lautan) akibat adanya erupsi lumpur terfluidisasi atau lumpur breksi (sebuah lumpur tipe klastik – kumpulan berbagai material yang tidak dapat bergabung satu sama lain). Lumpur dari mud volcano memiliki komposisi mineral substrat spesifik, seperti golongan silikat. Jenis mineral dominan pada mud volcano purba di sekitar Waduk Cengklik adalah golongan silikat. Kelimpahan mineral juga dapat mempengaruhi kelimpahan komunitas organisme lain dalam perairan. Oleh karena bentos memiliki peranan masing-masing di alam, maka perlu diketahui kaitan antara keberadaan jejak mud volcano tersebut terhadap kelimpahan komunitas bentos. Realitas jejak mud volcano purba perlu diinvestigasi lebih lanjut di Waduk Cengklik. Lokasi pengambilan sampel dipilih berdasarkan beberapa kriteria, yaitu: daerah terganggu, daerah tidak terganggu, dan kontur kedalaman perairan. Pengukuran untuk parameter batimetri dilakukan dalam dua musim yang berbeda. Hal ini digunakan untuk mengetahui pola pasang-surut dalam waduk serta kondisi kedalaman perairan akibat pengaruh cuaca. Pengambilan sampel bentos dilakukan dalam empat kali ulangan dalam satu bulan (per minggu). Parameter kualitas air dan sedimen (parameter mineral) hanya dilakukan satu kali. Pengukuran kualitas air satu kali dilakukan untuk menggambarkan profil perairan. Pengambilan dan pengukuran sedimen parameter C-organik dan tekstur dilakukan bersamaan dengan bentos (ulangan tiga kali). Ulangan pada parameter C-organik digunakan untuk melihat dinamika bahan organik pengaruhnya terhadap kelimpahan bentos. Ulangan pada tekstur digunakan untuk melihat pengaruh perubahan bahan organik terhadap tekstur sedimen. Mineralogi sedimen diukur menggunakan metode XRF dan XRD. Bentos diidentifikasi di bawah mikroskop stereo. Secara keseluruhan, hasil penelitian dapat mengonfirmasi adanya pengaruh mud volcano terhadap mineralogi dan geokimia sedimen. Mineral penciri mud volcano adalah konsentrasi Al yang lebih rendah dari Si serta keberadaan unsur Ti, Fe, dan Mn. Namun, sedimen yang diambil hanya berada pada permukaan saja, sementara itu untuk mengetahui atau menyesuaikan dengan zona mud volcano perlu dilakukan pengambilan sampel dengan cara coring. Hal ini bertujuan agar mendapatkan data yang lebih sah terkait material mud volcano. Hasil penelitian menunjukkan bentos yang ditemukan berasal dari genus Pisidium, Lumbriculidae, Glossoscolicidae, Megascolecidae, dan Haplotaxis. Secara umum, kelompok bentos yang ditemukan berasal dari filum annelida. Pisidium hanya ditemukan pada Stasiun 1. Annelida ditemukan pada aktivitas biokimia yang tinggi. Kelas gastropoda tidak ditemukan dimungkinkan karena tingginya nilai pencemaran yang menyebabkan kondisi perairan anaerob, sehingga senyawa yang dirombak pada zona bentik sebagian merupakan senyawa non-oksidatif yang beracun, seperti H2S atau NH3. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/160435 |
| Appears in Collections: | MT - Fisheries |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| cover_C2501202023_5435ba627cf44e2c88ad93a446d3d20a.pdf | Cover | 2.54 MB | Adobe PDF | View/Open |
| fulltext_C2501202023_05ed8391bd054793a4f855ca9e73a1d7.pdf Restricted Access | Fulltext | 7.24 MB | Adobe PDF | View/Open |
| lampiran_C2501202023_48c23c57f08048cc954c999b25f4c5eb.pdf Restricted Access | Lampiran | 2.74 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.