Analisis Pelayanan Pemeriksaan Berkala Bangunan Tinggi Oleh Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi Dki Jakarta

Abstract

Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta merupakan instansi yang melaksanakan penanganan masalah-masalah kebakaran di Provinsi DKI Jakarta, dengan cakupan tiga tugas pokok yaitu pencegahan kebakaran, pemadaman kebakaran dan penyelamatan jiwa dari ancaman bahaya kebakaran dan bencana lainnya. Pelaksanaan tugas pencegahan kebakaran, salah satunya dilakukan melalui pemeriksaan secara berkala kelengkapan dan kesiapan proteksi kebakaran, akses pernadam kebakaran serta sarana penyelamatan jiwa pada bangunan tinggi. Pemeriksaan berkala tersebut mencakup pemeriksaan administrasi, pemeriksaan fisik dan uji coba proteksi kebakaran dan sarana penyelamatan jiwa yang ada. Pemeriksaan berkala proteksi kebakaran akses pemadam kebakaran dan sarana penyelamatan jiwa pada bangunan tersebut merupakan suatu hal yang penting. Program tersebut bertujuan untuk pengendalian keselamatan kebakaran guna mengurangi kejadian kebakaran dan meningkatkan keselamatan penghuni bangunan. Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) menganalisis persepsi terhadap kualitas pelayanan Dinas Pemadam Kebakaran dalam melakukan pemeriksaan berkala bangunan tinggi, 2) menganalisis tingkat kepentingan dan kinerja yang mempengaruhi kualitas pelayanan Dinas Pemadam Kebakaran dalam melakukan pemeriksaan berkala bangunan tinggi, dan 3) merumuskan alternatif rekomendasi kebijakan Dinas Pemadam Kebakaran dalam pelaksanaan pemeriksaan berkala bangunan tinggi. Ruang lingkup penelitian ini dibatasi hanya pada analisis persepsi terhadap kualitas pelayanan pemeriksaan berkala pada bangunan tinggi. Pembatasan pada bangunan tinggi dilakukan karena kebakaran merupakan ancaman serius dalam bangunan tinggi (bertingkat), sehingga sangat dibutuhkan usaha-usaha pencegahan kebakaran. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan survey melalui koesioner. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik convenience sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 40 responden. Sampling frame adalah pengelola bangunan. Teknik pengambilan sampel ini dilakukan karena kesulitan dalam mengumpulkan data dengan menggunakan teknik simple random sampling. Penelitian dilakukan selama delapan bulan mulai bulan Mei sampai dengan Desember 2005. Variabel penelitian adalah kepuasan pelayanan dari lima dimensi pelayanan yang dikemukan oleh Zeithaml et al. (1990) pertanyaan disesuaikan jenis pelayanan yang diteliti. Analisis data dilakukan dengan analisis deskriptif (Run Test), analisis komparatif (Wilcoxon Signed Ranks Test), analisis kualitas pelayanan, analisis tingkat kesesuaian, dan Importance Performance Analysis..dst