Strategi Pengembangan Usaha Kecil Di Sekitar Wilayah Pertambangan Sebagai Bagian Dari Program Community Development Pt.Antan Tbk Unit Bisnis Pertambangan Emas Di Pongkor Jawa Barat

Abstract

PT Antam Tbk. Adalah salah satu Badan Usaha Milik Negara yang telah tercatat di bursa saham Jakarta (JSX-kode saham ANTM) dan Australia (ASX-ATM) dengan kepemilikan 65% milik pemerintah Republik Indonesia dan 35% publik, bergerak dalam bidang Pertambangan Umum, dimana salah satu bisnis inti adalah Unit Bisnis Pertambangan Emas (UBPE) yang terletak di gunung Pongkor, Bogor Jawa Barat. Sebagai unit bisnis yang dituntut untuk mencetak laba oleh pemegang saham, dan juga tidak bisa mengabaikan untuk kemajuan daerah sekitar, serta mengingat usaha pertambangan bersifat non-renewable, PT Antam Unit bisnis Pertambangan emas (UBPE) Pongkor memerlukan strategi yang jitu dalam menyikapi tantangan ini dan mengantisipasi perkembangan kecenderungan pengelolaan bisnis pertambangan emas yang bergeser dari paradigma kepedulian share holders menjadi stake holders. Sampai dengan tahun 1998, PT Antam konsep community development belum terprogam dengan baik, yang diyakini menjadi salah satu penyebab kurang harmonisnya hubungan dengan masyarakat sekitar dan meningkatnya penambangan tanpa izin. Kondisi ini mendorong perusahaan untuk mencari bentuk community development yang tepat, termasuk didalamnya pengembangan usaha kecil masyarakat sekitar untuk mengurangi ketergantungan langsung perekonomian masyarakat sekitar pada PT Antam. Secara rutin disalurkan dana community development dimana selama periode tahun 1999- 2003 telah disalurkan sebesar Rp.17 Milyar, sedangkan total dana untuk pengembangan sebesar Rp. 6,1 Milyar. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa belum ada usaha kecil yang secara menonjol merupakan usaha yang dapat diunggulkan yang tumbuh dari konsep pembinaan terkait dengan perusahaan. Disamping itu, dalam menjalankan programnya, perlu diidentifikasi faktor internal dan eksternal yang berpengaruh pada perusahaan. Berdasarkan kondisi diatas ditemukan masalah yang perlu dijawab dengan melakukan penelitian ini. Masalah yang dihadapi dalam penelitian ini adalah adalah belum adanya gambaran jelas usaha kecil yang dapat diunggulkan dan potensial mampu meredam, faktor-faktor yang mempengaruhi program community development sehubungan dengan pengembangan usaha kecil daerah sekitar, serta strategi pengembangan usaha kecil sebagai bagian dari program community development perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis lima usaha kecil yang dapat diunggulkan yang dapat mendukung ekonomi masyarakat setempat pada masa saat ini maupun setelah masa operasi penambangan PT Antam UBPE Pongkor telah berakhir, (2) melakukan evaluasi terhadap kondisi internal dan eksternal perusahaan yang berpengaruh dalam menjalankan program community development dalam kaitan dengan.....dst