Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159716| Title: | Analisis Karakter dan Profil Individu Serta Implikasinya Terhadap Kepuasan Tim Kerja |
| Authors: | Maarif, M Syamsul Tanjung, Hendri Briantino, Yohanes |
| Issue Date: | 2004 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Karakter yang dimiliki pada diri seseorang dapat mempengaruhi kinerja individu tersebut. Karakteristik sendiri adalah bagian dari bentukan perilaku yang terjadi pada setiap orang. Lingkungan merupakan faktor dominan dalam membentuk cara merespon dan berperilaku. Menurut Davis (1997), karakteristik lebih penting daripada fungsi kerja. Karakteristik adalah bagian dari bentukan perilaku yang terjadi pada setiap orang. Orangtua, guru, teman dan berbagai model peran, semuanya dalam waktu yang panjang ikut membentuk cara untuk merespon dan berperilaku. Meskipun ada karakteristik tertentu yang dapat diperkuat melalui jenis pekerjaan dan pilihan karir yang sesuai, kemampuan berinovasi, mengevaluasi, atau membuat perencanaan secara strategis dapat ditetapkan pada jenis tugas apapun, terutama jika dilakukan dengan pengetahuan khusus dan kecakapan fungsional. Perumusan masalah yang digunakan pada penelitian ini adalah bagaimana hubungan antara karakter (Driver, Planner, Enabler, Exec, Controller) seseorang dengan profil individu (usia, pendidikan, jenis kelamin, pengalaman kerja, pekerjaan, jabatan) yang ada. Untuk selanjutnya dapat dianalisa hubungan antara karakter yang dimiliki oleh individu dengan kepuasan kerja dalam sebuah tim. Selanjutnya peneltian ini juga menganalisa sejauh mana tingkat kepuasan individu dalam sebuah tim dan perbedaan tingkat kepuasan antar individu yang memiliki karakter berbeda. Tujuan penelitian ini berupa menganalisa hubungan antara karakter individu dengan profil seseorang (usia, pengalaman kerja, jenis kelamin, pekerjaan, jabatan), menganalisa hubungan antara karakter individu dengan kepuasan kerja dalam sebuah tim, menganalisa tingkat kepuasan individu dalam sebuah tim dan perbedaan tingkat kepuasan antar individu yang memiliki karakter berbeda dan menganalisa faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat kepuasan kerja individu dalam sebuah tim kerja yang dibentuk melalui metode karakter. Ruang lingkup penelitian ini meliputi identifikasi sejauh mana perbedaan karakteristik dan profil seseorang saling berhubungan dan bagaimana tingkat kepuasan kerja yang dicapai secara perseorangan dalam sebuah tim yang dibentuk berdasarkan metode yang disusun oleh John Davis. Pada akhirnya penelitian ini akan melakukan analisis tentang pembentukan kelompok kerja yang baik yang dapat memberi masukan pada penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh John Davis, sehingga dapat ditemukan sebuah metode baru yang lebih baik dalam menyusun sebuah tim kerja. Waktu dan tempat penelitian ini adalah dari bulan September 2003 sampai Januari 2004. Tempat pelaksanaan penelitian ini adalah di gedung kampus MMA-IPB dan Gedung BKKBN untuk angkatan 17. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan jenis convenience sampling. Data yang terkumpul kemudian diolah menggunakan alat analisis chi square dan dibantu dengan tabulasi deskriptif. Dari jumlah responden yang diperoleh pada penelitian ini, sebanyak 45 orang adalah laki-laki dan 15 orang lainnya adalah perempuan. Dalam nilai persentase maka responden laki-laki sebesar 75 persen dan responden perempuan sebanyak 25 persen. Sebanyak 50 orang atau sebesar 83.3 persen responden yang dikelompokkan dalam kelompok usia pertama yaitu yang berusia antara 20 hingga 39 tahun, sedangkan responden yang berusia di atas 40 tahun yaitu pada kelompok usia kedua sebanyak 10 orang atau 16.7 persen. Kemudian untuk pekerjaan sebanyak 15 orang atau sebanyak 25 persen bekerja di bidang perbankan, 12 orang (20%) responden di bidang manufaktur, 6 orang (10%) bekerja pada bagian on-farm atau di lapangan, 5 orang (8.3%) bekerja sebagai pegawai negeri, sebanyak 16 (26.7%) orang bekerja pada bidang jasa dan lain-lain sebanyak 6 orang (1.7%). Sebanyak 15 orang (25 %) menduduki jabatan low management level, sedangkan 38 orang (63.3 %) bekerja pada jabatan middle management level dan tujuh orang (11.7 %) menduduki jabatan sebagai high management level. Dari responden yang ada maka didapat bahwa sebanyak 31 orang (51.7 %), berkarir kurang dari 10 tahun. Untuk responden yang berkarir antara 10 – 20 tahun sebanyak 27 orang (45 %) dan untuk yang bekerja di atas 30 tahun terdapat dua orang responden (3.3 %) dari keseluruhan responden. Penelusuran karakter ini sekedar untuk menunjukkan tugas-tugas apa saja yang disukai oleh masing-masing anggota tim. Jika seluruh anggota tim saling mengenal minat masing-masing, maka mereka akan memiliki pengertian dan kepercayaan yang lebih besar untuk menyerahkan dan menerima tugas dalam tim. Secara keseluruhan responden memiliki peran primer terbanyak adalah exec, sedangkan yang kedua terbanyak adalah peran primer driver. Untuk karakter sekunder jumlah terbanyak yaitu karakter controller kemudian driver. Kedua peran baik itu primer dan sekunder sebagian besar tidak memiliki hubungan yang signifikan antar karakter dengan profilnya. Hubungan yang signifikan dapat dilihat pada karakter sekunder dengan jenis kelamin, nilai chi-square nya 11.75 Nilai tersebut lebih besar daripada chi square tabelnya 9.48. Untuk itu pembahasan dan analisis dapat dibantu dengan menggunakan tabulasi deskriptif. Pada karakter primer jenis kelamin perempuan dan laki-laki cenderung memiliki karakter exec. Pada karakter sekundernya controller lebih didominasi perempuan dibanding laki-laki. Untuk bidang pekerjaan karakter driver dan exec masing-masing dimiliki oleh responden yang memiliki pekerjaan jasa dan perbankan. Untuk faktor usia, kedua kelompok responden yang memiliki usia dibawah 40 tahun dan diatas 40 tahun kesemuanya memiliki karakter primer exec sebagai karakter yang dominan. Untuk karakter sekunder diperoleh karakter controller sebagai frekuensi terbanyak pada kedua kelompok usia. Faktor masa karir memiliki kecenderungan yang sama untuk setiap kelompok lamanya berkarir. Jumlah frekuensi terbanyak adalah exec sedangkan untuk karakter sekundernya responden memiliki karakter yang beragam. Kepuasan kerja pada penelitian ini ternyata mudah diperoleh oleh para responden berkarakter primer driver. Setelah dihitung menggunakan uji chi-square maka didapat hasil bahwa ada hubungan yang signifikan antara kepuasan kerja dengan karakter. Untuk karakter-karakter primer exec dan controller cenderung merasa tidak puas dalam anggota tim yang dibentuk berdasarkan metode penelusuran karakter ini. Karakter-karakter ini haruslah diberi perlakuan khusus dalam prakteknya pada sebuah tim kerja. Pemimpin tim diharapkan dapat lebih melakukan pendekatan-pendekatan intensif dibandingkan kepada anggota tim yang memiliki karakter driver, planner dan enabler. Pada penelitian ini menggunakan responden sebanyak 60 orang, sehingga pada penelitian berikutnya dapat dikembangkan lagi jumlahnya dan dengan responden yang memiliki profil pendidikan yang berbeda. Terbatasnya responden pada penelitian ini menyebabkan karakter planer yang hanya memiliki frekuensi dua orang, tidak dapat menunjukkan trend dan kecenderungan pada grafik. Dikarenakan penelitian ini hanya dalam lingkup manajemen saja maka pada penelitian selanjutnya dapat dihubungkan seperti pembahasan dan analisis dari bidang psikologisnya dan sosiologi. Penelitian diperlukan untuk menganalisa lebih jauh mengenai jenis pekerjaan responden dan jabatan. Untuk pekerjaan dapat dikembangkan menjadi lebih detil dan lebih terarah tergantung bagaimana tujuan penelitian tersebut disusun. Untuk lebih memahami dari segi individu ada baiknya apabila dilakukan pre-test dan post-test. Dari hasil tes tersebut dapat diolah perkembangan atau adanya perubahan karakter yang terjadi selama bekerja dalam sebuah tim yang dibentuk berdasarkan penelusuran karakter. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159716 |
| Appears in Collections: | MT - Business |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| R252004YBO.pdf Restricted Access | 59.62 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.