Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159666
Title: Rancangan Balanced Scorecard Unit Bisnis Kartu Kredit Pt Bank Rakyat Indonesia (Tbk)
Authors: Djohar,Setiadi
Gumbira-Said,E
Anny, C.P Mastiur
Issue Date: 2004
Publisher: IPB University
Abstract: Ketika krisis moneter melanda Indonesia, pertumbuhan bisnis kartu kredit sempat mengalami stagnasi. Tetapi setelah kondisi moneter relatif stabil pada tahun 1999 lalu, jumlah kartu kredit mulai mengalami peningkatan lagi. Hingga tahun 2003, jumlah penerbit kartu kredit bertambah dari 13 penerbit menjadi 20 penerbit dengan total jumlah kartu yang diterbitkan dari 1,36 juta menjadi 4,8 juta. Diperkirakan angka ini akan meningkat terus sehubungan dengan kondisi perekonomian yang belum stabil menyebabkan perbankan masih sulit melempar dananya ke sektor riil sehingga pemberian kredit ke sektor konsumtif menjadi pilihan perbankan dalam menyalurkan dananya. Besarnya spread suku bunga kartu kredit yang bisa mencapai 30% per tahun serta fee based income, seperti annual fee, charges, dan lain lain juga menjadi daya tarik tersendiri bagi perbankan untuk memasuki pasar kartu kredit. Melihat kondisi diatas, diperkirakan dalam beberapa tahun mendatang persaingan bisnis kartu kredit antar bank kian sengit karena semua bank dan penerbit kartu kredit ingin mengeduk untung dari ceruk pasar kartu kredit. Tak ketinggalan PT. Bank Rakyat Indonesia (Tbk.) yang merupakan bank nasional nomor empat terbesar dari sisi asset, akan ikut meramaikan pasar kartu kredit. Sejak tanggal 08 Desember 2003, PT. BRI sudah melakukan Uji Coba (Pilot Project) terhadap produk kartu kredit dan direncanakan pada akhir tahun 2004 akan dilakukan Grand Launching (pemasaran kepada masyarakat luas). Agar dapat bersaing dalam pasar yang demikian ketat perlu kerjasama dan usaha yang keras dari seluruh personil yang terlibat dalam unit bisnis kartu kredit BRI. Dibutuhkan keseragaman cara pandang dan pemahaman yang jelas mengenai hubungan antara komponen strategi seperti Visi, Misi, Strategi, Tolok ukur kinerja dan lain lain agar masing-masing personil fokus terhadap tujuan unit bisnis yang akhirnya berdampak terhadap pencapaian tujuan unit bisnis. Salah satu metoda yang dapat digunakan untuk menguraikan dan menggambarkan hubungan antara berbagai komponen strategi tersebut adalah Metode Balanced Scorecard yang menguraikan masing-masing komponen kedalam empat perspektif secara komprehensif yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pertumbuhan dan pembelajaran. Manfaat dari penelitian ini adalah: (a) Memberikan pemahaman yang jelas terhadap Visi, Misi, Strategi, Tujuan Strategis, Tolok Ukur Kinerja, Hubungan Sebab Akibat, Peta Strategi dan Scoring Criteria unit bisnis kartu kredit BRI. (b) Memperoleh gambaran yang lebih jelas mengenai rancangan Balanced Scorecard unit bisnis kartu kredit BRI yang spesifik (specific), terukur (measurable), dapat dicapai (achievable) dan realistis (realistic). (c) Bagi pihak manajemen dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur hasil kinerja para karyawan..dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/159666
Appears in Collections:MT - Business

Files in This Item:
File SizeFormat 
E1804MAC.pdf
  Restricted Access
5.07 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.