Analisis Kerapatan dan Kesehatan Mangrove Berdasarkan NDVI dan MHI di Pulau Pari, Kepulauan Seribu

Abstract

Mangrove adalah vegetasi yang tumbuh pada tanah berlumpur di daerah batas pasang-surut, daerah pantai dan sekitar muara sungai. Ekosistem ini berperan dalam kelestarian kehutanan, penyerap polutan, pelindung wilayah pesisir, sumber nutrien, area nursery ground, feeding ground, dan spawning ground bagi biota di dalamnya. Pulau Pari, yang terletak di gugusan Kepulauan Seribu, memiliki ekosistem mangrove yang cukup luas dan beragam. Kelurahan Pulau Pari sendiri merupakan bagian dari gugusan yang terdiri atas 12 pulau. Namun, Pulau Pari menghadapi tantangan seperti degradasi habitat, erosi pantai, pembangunan pesisir, aktivitas manusia, dan hilangnya keanekaragaman hayati, sehingga perlu dilakukan analisis mendalam untuk mengidentifikasi sebaran kerapatan dan kesehatan mangrove. Pada penelitian mengenai kerapatan dan kesehatan mangrove, metode klasifikasi yang diterapkan adalah maximum likelihood. Analisis kerapatan mangrove dilakukan dengan menggunakan algoritma Normalized Difference Vegetation Index (NDVI), dan analisis kesehatan mangrove dengan menggunakan algoritma Mangrove Health Index (MHI). Kerapatan Mangrove yang diteliti diklasifikasikan menjadi 4 kelas kerapatan yaitu mangrove sangat rendah (0,38 ha), mangrove rendah (0,52 ha), mangrove sedang (0,34 ha) dan mangrove rapat (3,2 ha), serta 3 kelas kesehatan yaitu mangrove buruk (1,69 ha), mangrove sedang (1,79 ha), dan mangrove sehat (0,92 ha) dengan total luasan mangrove sebesar 4,4 ha. Hasil uji akurasi pada klasifikasi sebaran kerapatan mangrove memperoleh nilai 90% dan kappa coeficient sebesar 0,61, serta pada klasifikasi sebaran kesehatan mangrove memperoleh nilai 86%, dan kappa coeficient sebesar 0,76. Metode regresi linear sederhana digunakan untuk melakukan uji korelasi antara data lapang kerapatan mangrove dengan menggunakan NDVI, dan kesehatan mangrove dengan MHI. Nilai koefisien korelasi (r) yang didapatkan yaitu 0,817 dan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,688 untuk kerapatan mangrove. Sedangkan, untuk kesehatan mangrove nilai koefisien korelasi (r) yang didapatkan yaitu 0,737 dan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,6884.

Mangroves are vegetation that grows on muddy soil in intertidal areas, coastal regions, and around river estuaries. This ecosystem plays a role in forest conservation, pollutant absorption, coastal protection, nutrient sources, nursery grounds, feeding grounds, and spawning grounds for the organisms within it. Pari Island, located in the Kepulauan Seribu, has a relatively large and diverse mangrove ecosystem. The Pari Island sub-district is part of a cluster consisting of 12 islands. However, Pari Island faces challenges such as habitat degradation, coastal erosion, coastal development, human activities, and loss of biodiversity, necessitating an in-depth analysis to identify the distribution, density, and health of the mangroves. In the research on the density and health of mangroves, the classification method applied is maximum likelihood. The density analysis of mangroves was conducted using the Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) algorithm, while the health of the mangroves was assessed using the Mangrove Health Index (MHI) algorithm. The studied mangrove density was classified into four density classes: very low mangrove (0,38 ha), low mangrove (0,52 ha), medium mangrove (0,34 ha), and dense mangrove (3,2 ha), as well as three health classes: poor mangrove (1,69 ha), moderate mangrove (1,79 ha), and healthy mangrove (0,92 ha), with a total mangrove area of 4,4 ha. The accuracy test results from the confusion matrix for the mangrove density classification achieved a value of 90% and a kappa coefficient of 0,61, while the mangrove health classification obtained a value of 86% and a kappa coefficient of 0,76. The simple linear regression method is used to test the correlation between field data on mangrove density using NDVI and mangrove health using MHI. The correlation coefficient (r) obtained for mangrove density is 0,817, and the coefficient of determination (R²) is 0,688. Meanwhile, for mangrove health, the correlation coefficient (r) is 0,737, and the coefficient of determination (R²) is 0,6884.