Analisis Pola Spektral Tanaman Padi Beda Varietas Pada Setiap Fase dan Hubungannya dengan Kerusakan Tanaman

Abstract

Pemantauan fase pertumbuhan dan kerusakan serangan hama semakin dibutuhkan sebagai upaya deteksi dini kerusakan tanaman padi. Salah satu serangan penyakit penting adalah hawar daun bakteri (HDB) yang mampu menurunkan produktivitas. Pendekatan nilai spektral dapat membantu mengurangi bias subjektivitas pengamat. Penginderaan proksimal seperti alat spectroradiometer memiliki resolusi spektral yang tinggi dan dapat mendeteksi penyimpangan nilai spektral. Penelitian ini bertujuan menganalisis karakteristik pola spektral padi varietas Ciherang dan IR64, dengan 6 fase pertumbuhan menggunakan Spectroradiometer MS-720 serta menganalisis hubungannya dengan kerusakan serangan HDB. Uji korelasi antara NDVI dan kerusakan dilakukan untuk menjelaskan hubungan antara nilai spektral dan kondisi tanaman. Hasil penelitian menunjukkan pola spektral dapat membedakan kondisi tanaman padi. Pola spektral terbaik ditunjukkan dengan kondisi tanaman terbaik pada fase generatif awal (60 HST) pada kedua varietas dengan panjang gelombang merah rendah dan NIR tinggi. Penurunan pola spektral IR64 lebih cepat karena umur tanaman lebih singkat daripada Ciherang. Hasil analisis NDVI menunjukkan bahwa seiring bertambahnya umur tanaman, nilai NDVI meningkat hingga generatif awal, tetapi kerusakan HDB dan umur tanaman menyebabkan nilai NDVI menurun. Peta hasil interpolasi mempermudah pengamatan hubungan sebaran NDVI dan kerusakan serangan HDB. Berdasarkan regresi berganda, kerusakan serangan HDB dapat diprediksi oleh NDVI dan umur tanaman dengan koefisien korelasi yang kuat.

Monitoring the growth phase and pest attack intensity is increasingly needed to detect early damage to rice plants. One of the important pest attacks is bacterial leaf blight (BLB) which can reduce productivity. The spectral value approach can help reduce observer subjectivity bias. Proximal sensing, such as spectroradiometers, have high spectral resolution and can detect deviations in spectral values. This research aims to analyze the characteristics of the spectral patterns of Ciherang and IR64 rice varieties, with 6 growth phases, using the MS-720 Spectroradiometer and analyze their relationship with BLB damage. The correlation test between NDVI and damage was carried out to explain the relationship between spectral values and plant conditions. The results showed that spectral patterns can distinguish plant conditions. The best spectral pattern is indicated by the best plant conditions in the early generative phase (60 DAP) in both varieties with low red and high NIR wavelengths. The decline in the IR64 spectral pattern is faster because the age of the plant is shorter than Ciherang. The results of the NDVI analysis showed that as the age of the plant increases, the NDVI value increases until the early generative phase, but BLB damage and plant age cause the NDVI value to decrease. The interpolation map facilitates observing the relationship between NDVI distribution and BLB damage. Based on multiple regression, BLB damage can be predicted by NDVI and plant age with a strong correlation coefficient.