Pengelolaan Kesejahteraan dan Pemanfaatan Burung Hantu Sejati (Strigidae) Sebagai Satwa Peraga di Animalium BRIN Bogor

Abstract

Animalium adalah fasilitas riset dan sarana eduwisata milik BRIN yang berlokasi di Kawasan Sains Teknologi Soekarno, Cibinong. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengelolaan dan menilai kesejahteraan burung hantu sejati, menganalisis persepsi dan minat pengunjung terhadap pemanfaatan burung hantu sejati, dan menganalisis kesediaan membayar pengunjung dalam mendukung upaya konservasi burung hantu sejati. Penelitian ini dilakukan dengan metode observasi lapang, wawancara, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan pengelolaan kesejahteraan burung hantu sejati di Animalium BRIN sudah dilakukan dengan baik dengan rataan nilai tingkat kesejahteraan satwa sebesar 88,31 dan 96,59 dengan kategori sangat baik. Persepsi pengunjung menunjukkan kepuasan terhadap pelayanan, sarana dan prasarana, serta pengalaman berwisata edukasi di Animalium BRIN. Burung hantu merupakan jenis Aves yang paling diminati oleh pengunjung, dengan jenis burung hantu sejati Bubo sumatranus karena memiliki bentuk tubuh yang unik. Nilai rata-rata WTP (Willingness To Pay) pengunjung sebesar Rp21.794 dengan bentuk interaksi yang diminati yaitu memberi makan.

Animalium is a research facility and educational tourism site owned by BRIN, located in the Soekarno Science and Technology Area, Cibinong. The research aims to understand and evaluate the welfare of true owls, analyze visitor perceptions and interest in utilizing true owls, and assess visitor willingness to pay for supporting true owl conservation efforts. This research was conducted through field observations, interviews, and literature reviews. Results indicate that the management of true owl welfare at Animalium BRIN is excellent, with an average animal welfare score of 88.31 and 96.59. Visitors expressed satisfaction with services, facilities, and educational tourism experiences at Animalium. Owls are the most popular bird species among visitors, with the Bubo sumatranus being particularly favored due to its unique appearance. The average willingness to pay (WTP) of visitors is Rp. 21.794, with feeding being the preferred interaction.