Pemanfaatan Ekstrak Wortel (Daucus carota L.) sebagai Alternatif Pewarna Sintetis dalam Pembuatan Cangkang Kapsul

Abstract

Wortel (Daucus carota L.) merupakan sayuran umbi yang berpotensi sebagai pewarna alami dalam pembuatan cangkang kapsul. Hal ini dikarenakan wortel mengandung senyawa karotenoid yaitu ß-karoten yang merupakan pigmen warna merah sampai jingga. Penelitian ini bertujuan membuat serbuk pewarna alami ekstrak wortel dan membandingkan kualitas cangkang kapsul dari pewarna alami dan pewarna sintetis. ß-karoten dalam wortel diekstrak menggunakan teknik maserasi dengan pelarut etil asetat. Ekstrak yang diperoleh dikeringkan dan ditambahkan bahan pengisi maltodekstrin sehingga diperoleh bentuk serbuk. Serbuk pewarna alami diaplikasikan dalam pembuatan cangkang kapsul dengan teknik pencelupan handdip. Hasil penelitian diperoleh rendemen ekstrak 18,72%, kadar ß-karoten sebesar 0,36% b/b dalam ekstrak wortel, nilai RF ekstrak 0,95, dan pengujian cangkang kapsul pewarna alami ukuran 00 dengan parameter waktu hancur 3 menit 59 detik, kadar air 14,05%, pH 5,37, dan cangkang kapsul stabil terhadap cahaya. Hasil yang diperoleh tidak jauh berbeda dengan pewarna sintetis yang memiliki waktu hancur 4 menit 28 detik, kadar air 14,35%, dan pH 5,34.

Carrot (Daucus carota L.) is a tuber vegetable which has potential as a natural coloring agent in producing capsule shells. This is due to carotenoid compounds, specifically ß-carotene, a red to orange pigment. This study aimed to produce natural dye powder from carrot extract and compare the quality of capsule shells from natural dyes with synthetic dyes. ß-carotene in carrots was extracted using a maceration technique with ethyl acetate as a solvent. The natural dye powder was applied to produce capsule shells using a hand-dipping technique with a dipping pen. The test results obtained an extract yield of 18.72%, ß-carotene content was 0.36% w/w in carrot extract, an Rf value of the extract of 0.95, and testing of the natural dye capsule shell size 00 with parameters including disintegration time of 3 minutes 59 seconds, water content of 14.05%, pH 5.37, and the capsule shell is stable to light. The results obtained were not much different from synthetic dyes which had a disintegration time of 4 minutes 28 seconds, a water content of 14.35%, and a pH of 5.34 obtained an extract yield of 18.72%, a ß-carotene content of 6.74 mg/L, an Rf value of the extract of 0.95.