PENDAMPINGAN PEMBENTUKAN KELOMPOK PETERNAK SAPI MELALUI PENDEKATAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI DESA SUMBER REJEKI KALIMANTAN SELATAN

Abstract

FAYYADH FADILLAH. Pendampingan pembentukan kelompok peternak sapi melalui pendekatan pengembangan masyarakat di Desa Sumber Rejeki Kalimantan Selatan. Di bawah bimbingan MUHAMMAD IQBAL NURULHAQ dan WIDYA HASIAN SITUMEANG. Komunitas adalah sekelompok orang yang memiliki relasi pribadi yang erat antar para anggota kelompok tersebut karena adanya kesamaan interest atau values. Kondisi peternak sapi pedaging di Desa Sumber Rejeki belum terdapat kelompok peternak, budidaya sapi pedaging di Desa ini berkegiatan secara individu. Kelompok peternak dapat menjadi media untuk terjadinya proses belajar dan berinteraksi dari para peternak. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji situasi komunitas peternak sapi pedaging di Desa Sumber Rejeki, mendampingi pembentukan kelompok peternak sapi pedaging, dan mendampingi kelompok dalam meningkatkan keterampilan dan prilaku peternak sapi pedaging dalam manajemen dan pengembangan budidaya peternakan sapi pedaging. Hasil penelitian menunjukkan bahwa situsasi peternak sapi pedaging di Desa Sumber Rejeki berbudidaya secara individu, pendampingan pembentukan kelompok dilakukan dengan kesepakatan dengan peternak yang tergabung dengan kelompok, dan meningkatkan keterampilan dan prilaku peternak melalui pendampingan pengendalian hama dan penyakit, pembuatan pakan alternatif, dan pengukuran morfometrik.

FAYYADH FADILLAH. Assistance in establishing a cattle breeder group through a community development approach in Sumber Rejeki Village, South Kalimantan. Suvervised by MUHAMMAD IQBAL NURULHAQ and WIDYA HASIAN SITUMEANG. A community is a group of people who have close personal relationships between members of the group due to common interests or values. The condition of broiler cattle farmers in Sumber Rejeki Village is that there is no farmer group, the cultivation of broiler cattle in this village is carried out individually. Farmer groups can be a medium for the learning and interaction process of farmers. This study aims to assess the situation of the broiler farmer community in Sumber Rejeki Village, assist the formation of a broiler farmer group, and assist the group in improving the skills and behavior of broiler farmers in the management and development of broiler farming. The results showed that the situation of broiler cattle farmers in Sumber Rejeki Village cultivated individually, assisted group formation by agreement with farmers who joined the group, and improved the skills and behavior of farmers through assistance in pest and disease control, making alternative feed, and morphometric measurements.