“Business Model Canvas (BMC) Berbasis Persepsi Nilai dan Preferensi Konsumen terhadap Frozen Food - Bakso Kemasan di Pasar Kota Bandung”

Abstract

Frozen food products have spread widely on the market, either in the form of food ingredients (frozen harvest) or food that has been pre-processed (then frozen). Frozen food is the choice of many people who don't have much free time to cook food. There are already many businesses around frozen food in Indonesia, both in production, distribution and retail sales. One type of frozen food is packaged meatballs. Packaged meatballs are a type of food that is quite popular in Indonesia. There is still a big opportunity to run a frozen food business in Indonesia because the Indonesian population is very high and increases every year. The impact of the Covid-19 pandemic has also affected people's lifestyles, from BPS data it is recorded that the highest online sales were in food and beverages which rose sharply by 1070% from sales in January 2020. The products most purchased during the pandemic were 55 percent of foods such as frozen food. or ready to cook (ready to cook). Currently, competition between manufacturers is increasingly competitive, as indicated by the increasing number of companies offering similar products. To win the competition, companies need to know consumer value perceptions, preferences and behavior in purchasing decisions as a basis for determining marketing strategies. Consumer value perceptions, preferences and behavior need to be analyzed, because they cannot be controlled directly by the company. Information on consumer behavior is obtained from research results. This research on frozen food - packaged meatballs was obtained from a market survey by collecting questionnaire data from 100 respondents (housewives, students and workers) by filling out questionnaires which were distributed offline in traditional markets in the city of Bandung and then analyzed using descriptive and statistically analyzing them. The research results show that perceived value has a significant effect on the decision to buy packaged meatballs, while preference does not have a significant effect on the buying decision. By using BMC, there are managerial implications that CV continues to carry out, improve and change. Semar who want semar meatballs to have attributes or characteristics that are tastier, tastier, cheaper, higher quality and better. Higher quality attributes and characteristics are related to the basic ingredients, ingredients, texture and ease of obtaining the product. Cheaper characteristics relate to the price of the product. Better characteristics relate to product quality dimensions. In this case, most manufacturers provide various types of products based on the quality of the products offered to be accepted by consumers

Produk makanan beku sudah banyak menyebar di pasar baik dalam bentuk bahan makanan (hasil panen dibekukan) atau makanan yang sudah diolah terlebih dahulu (kemudian dibekukan). Frozen food atau makanan beku menjadi pilihan banyak orang yang tidak punya waktu luang yang banyak untuk memasak makanan. Sudah banyak bisnis seputar frozen food di Indonesia baik itu dalam produksi, distribusi, maupun penjualan eceran. Salah satu macam dari frozen food adalah bakso kemasan. Bakso kemasan merupakan jenis makanan yang cukup populer di Indonesia. Peluang untuk berbisnis makanan beku masih berpeluang besar di Indonesia karena tingkat populasi penduduk Indonesia yang sangat tinggi dan setiap tahunnya bertambah. Dampak pandemi Covid-19 juga memengaruhi pola hidup masyarakat, dari data BPS tercatat penjualan online tertinggi berada pada makanan dan minuman yang naik tajam sebesar 1070% dari penjualan di bulan Januari 2020. Produk yang paling banyak dibeli selama pandemi adalah 55 persen makanan seperti frozen food atau siap dimasak (ready to cook). Pada saat ini keadaan persaingan antar produsen semakin kompetitif yang ditandai dengan semakin banyaknya perusahaan yang menawarkan produk sejenis. Untuk memenangkan persaingan, perusahaan perlu mengetahui persepsi nilai, preferensi dan perilaku konsumen dalam keputusan pembelian sebagai dasar penentuan strategi pemasaran. Persepsi nilai, preferensi dan perilaku konsumen perlu dianalisis, karena tidak dapat dikendalikan langsung oleh perusahaan. Informasi perilaku konsumen diperoleh dari hasil penelitian. Adapun penelitian ini tentang frozen food – bakso kemasan didapatkan dari survei pasar dengan mengumpulkan data kuesioner sebanyak 100 responden (ibu rumah tangga, mahasiswi dan pekerja) dengan cara mengisi kuesioner yang disebarkan secara offline dipasar tradisional kota Bandung lalu data diolah dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Persepsi nilai berpengaruh signifikan terhadap keputusan membeli bakso kemasan, adapun preferensi tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan membeli. Dengan menggunakan BMC, ada implikasi manajerial yang terus dilakukan, diperbaiki dan dirubah oleh CV. Semar yang menginginkan bakso semar memiliki atribut atau karakteristik lebih enak, lebih lezat, lebih murah, lebih berkualitas dan lebih baik. Atribut dan karakteristik lebih berkualitas berkaitan dengan bahan dasar, racikan, tekstur dan kemudahan mendapatkan dari produk tersebut. Karakteristik lebih murah berkaitan dengan harga produk. Karakteristik lebih baik berkaitan dengan dimensi kualitas produk. Dalam hal ini, kebanyakan produsen memberikan beragam jenis produk atas kualitas produk yang ditawarkan untuk dapat diterima oleh konsumen