Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/156173
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSumarwan, Ujang
dc.contributor.advisorMaulana, Agus
dc.contributor.authorSuparna, Jujun
dc.date.accessioned2024-08-06T06:49:56Z
dc.date.available2024-08-06T06:49:56Z
dc.date.issued2003
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/156173
dc.description.abstractBerdasarkan kondisi masyarakat Indonesia sekarang ini terjadi perkembangan pola penyakit ganda dimana sebagian besar masyarakat masih menghadapi masalah penyakit infeksi sementara sebagain lagi menghadapi masalah penyakit degeneratif. Kejadian krisis ekonomi tahun 1997 menyebabkan berkurangnya kemampuan masyarakat untuk mengakses pengobatan. Kondisi ini menyadarkan masyarakat untuk mendapatkan cara pengobatan alternatif. Survei yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat tahun 1997 menunjukkan bahwa masyarakat Jawa Barat terbiasa menggunakan pengobatan alternatif disamping memanfaatkan pengobatan modern. Sebelum krisis ekonomi pengobatan tradisional menghadapi hambatan dari masyarakt karena terlanjur ada keyakinan bahwa obat yang mahal selalu menyembuhkan, sementara pengobatan tradisional yang umumnya menggunakan bahan simplisia obat setempat yang seringkali amat murah sehingga tidak meyakinkan. Pusat pelayanan pengobatan tradisional mengalami pertumbuhan pesat dengan peresaingan yang semakin meningkat. SP3T Jabar sebagai lembaga pelayanan pengobatan yang merupakan pendatang baru dalam bisnis ini perlu mencapai tingkat perkembangan yang memuaskan yang diantaranya dapat ditunjukkan oleh puasnya konsumen dalam menerima pelayanan dari SP3T Jabar. Atribut-atribut produk atau jasa pelayanan pengobatan alternatif yang telah beredar perlu dievaluasi berdasarkan kepuasan dan ketidakpuasan konsumennya untuk mengetahui komposisi dan kombinasi atribut yang sesuai dengan sikap dan harapan konsumen terhadap produk jasa ini. Rumusan permasalahan dalam penelitian ini meliputi (1) Bagaimana kepuasan konsumen pengobatan tradisional dalam merespon pelayanan yang diberikan oleh SP3T Jawa Barat dan (2) Bagaimana SP3T Jawa Barat menentukan prioritas pemenuhan kepuasan konsumen secara optimal. Adapun tujuan yang ingin dicapai adalah (1) Melakukan evaluasi terhadap kepuasan konsumen Jasa Pelayanan Pengobatan Tradisional SP3T dan (2) Menentukan prioritas SP3T dalam memenuhi kepuasan konsumen Jasa Pengobatan tradisional SP3T Jabar. Untuk mencapai tujuan tersebut dilakukan penelitian menggunakan metoda deskriptif dalam bentuk survei terhadap konsumen jasa pengobatan tradisional SP3T Jabar dan data dari pihak-pihak terkait dalam pembuatan kebijakan pelayanan pengobatan di Jawa Barat... dst.
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcManajemen Pemasaranid
dc.titleAnalisis Kepuasan Konsumen Jasa Pengobatan Tradisional : Studi Kasus Pada Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional (Sp3T) Jawa Baratid
dc.subject.keywordPelayanan Analisis Kepuasan Konsumenid
dc.subject.keywordPengobatanid
dc.subject.keywordSp3T Jabarid
dc.subject.keywordSerqualid
dc.subject.keywordStrategi Pemasaranid
dc.subject.keywordPemasaran Ikan
dc.subject.keywordikan kakap
dc.subject.keywordcami-cumi
dc.subject.keywordintegrasi pasar
dc.subject.keywordmarjin tataniaga
dc.subject.keywordMuara Angke
Appears in Collections:MT - Business

Files in This Item:
File SizeFormat 
R21JSPA.pdf
  Restricted Access
3.57 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.