Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/155359| Title: | Perdagangan Herpetofauna Sebagai Satwa Peliharaan di Jabodetabek |
| Other Titles: | Herpetofauna Trade as Pets in Greater Jakarta |
| Authors: | Mardiastuti, Ani Kusrini, Mirza Dikari Mutiaradita, Nur Adha |
| Issue Date: | 2024 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Tren satwa peliharaan dari kucing dan anjing telah berkembang menuju satwa peliharaan eksotis. Herpetofauna sebagai salah satu satwa liar eksotis mempunyai nilai ekonomi tinggi yang meningkat setiap tahunnya. Herpetofauna menjadi salah satu satwa peliharaan yang popular diperdagangkan di pasar konvensional maupun platform online. Penelitian mengenai perkembangan satwa peliharaan masih terbatas, sehingga penelitian ini bertujuan untuk menelaah perdagangan herpetofauna sebagai satwa peliharaan di pasar hewan dan petshop, serta menganalisis cara pembelian konsumen dalam memperoleh herpetofauna. Penelitian dilakukan di sembilan pasar hewan dan 79 petshop di Jabodetabek menggunakan metode investigasi. Pengambilan data juga ditujukan kepada pemilik herpetofauna dengan kuesioner melalui google form. Hasil penelitian ditemukan sebanyak 45 jenis (41 jenis reptilia dan 4 jenis amfibia) berada di pasar hewan dan 88 jenis (53 jenis reptilia dan 35 jenis amfibia) ditemukan di petshop. Berdasarkan asal penyebarannya, jenis herpetofauna yang diperdagangan pada pasar hewan dan petshop didominasi oleh jenis asing sebanyak 72 jenis (69%), sedangkan jenis lokal sebanyak 32 jenis (31%). Hanya ditemukan satu jenis herpetofauna di pasar hewan, Python bivittatus (sanca bodo), yang termasuk dalam satwa dilindungi menurut Permen LHK No. 106 tahun 2018. Trachemys scripta (kura-kura Brazil) merupakan jenis yang paling banyak dijual. Hasil kuesioner menunjukkan bahwa pemilik herpetofauna paling banyak selalu memilih membeli satwa peliharannya melalui platform online, dibandingkan dengan cara konvensional. Pergeseran perdagangan herpetofauna dari konvensional menuju perdagangan online menunjukkan adanya perluasan jangkauan proses jual-beli herpetofauna. Platform online telah menjadi alternatif media perantara dalam perdagangan satwa. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/155359 |
| Appears in Collections: | MT - Forestry |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| cover_E3501222026_9782927d16f94e5b8d4886ed806b70a1.pdf | Cover | 2.46 MB | Adobe PDF | View/Open |
| fulltext_E3501222026_71154c8c22914949bc100f447c1dc640.pdf Restricted Access | Fulltext | 1.96 MB | Adobe PDF | View/Open |
| lampiran_E3501222026_b3d0793f16c148119266b1f90ac9475c.pdf Restricted Access | Lampiran | 462.78 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.