Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152398
Title: Analisis kelembagaan pola kemitraan dalam agribisnis ayam broiler : Kasus kemitraan PT Sierad Produce Tbk di wilayah Bogor
Authors: Cyrilla, Lucia
Ismail, Ahyar
Handoko, Ferdian
Issue Date: 2003
Publisher: IPB University
Abstract: Peningkatan daya saing komoditas hasil peternakan ayam broiler erat kaitannya dengan upaya pengembangan dan pemanfaatan system kelembagaan peternakan yang mampu melakukan pembaharuan yang menunjang pembangunan usaha peternakan ayam broiler yang berbasis agribisnis dengan sistem kemitraan usaha peternakan.. Pengembangan usaha peternakan ayam broiler yang berbasis agribisnis banyak dijumpai kendala-kendala dibidang kelembagaan yang terkait dalam pola kemitraan. Kendala-kendala ini lebih banyak bersifat koordinasi dan kebijakan-kebijakan. Tujuan Penelitian ini adalah: (1). Menganalisis kelembagaan pola kemitraan dengan aspek batas jurisdiksi, property right dan aturan representasi. (2). Mengevaluasi pelaksanaan kemitraan dengan membandingkan isi Surat Perjanjian Kerjasama dengan Pedoman Pemerintah. (3). Mengkaji koordinasi kelembagaan dan faktor-faktor yang mempengaruhi koordinasi antar lembaga yang terkait dalam kerjasama kemitraan. (4). Mengkaji pola kontrol lembaga terhadap pelaksanaan kemitraan. (5). Menganalisis manfaat kemitraan berdasarkan persepsi peternak dan analisis pendapatan peternak. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yang bersifat deskriptif analisis. Metode pengambilan sampel adalah Proportional Stratified Random Sampling dengan jumlah sampel adalah 30 orang. Penelitian ini dilaksanakan di PT. Sierad Produce Tbk yang melaksanakan kemitraan di wilayah Bogor. Analisis data yang digunakan adalah analisis kelembagaan yang didekati melalui tiga hal yaitu batas jurisdiksi, property right dan aturan representasi. Dalam menentukan persepsi peternak dilakukan analisis korelasi. Menurut Dinas Peternakan Kabupaten Bogor kerjasama kemitraan antara inti dan plasma adalah hubungan bisnis, sehingga apabila inti dan plasma merasa mendapatkan keuntungan dari kerjasama yang mereka jalankan maka kerjasama dapat dilaksanakan dengan mengacu kepada kesepakatan keduabelah pihak. PT. Sierad Produce Tbk dalam melaksanakan penyaluran sapronak berupa DOC, pakan ternak dan obat-obatan mengacu pada Pasal 3 Surat Perjanjian Kerjasama (SPK). Apabila peternak melanggar aturan yang telah disepakati yaitu dengan membeli atau mendapatkan sapronak dari pihak lain tanpa izin dari PT. Sierad Produce Tbk maka perusahaan akan memberikan sanksi. Technical Service (TS) berfungsi membimbing dan membina peternak dalam mengelola usaha peternakan. Biasanya ketrampilan yang diberikan oleh TS adalah mengenai manajemen kandang, manajemen ternak, kesehatan hewan dan memberi informasi hal-hal yang berkaitan dengan kerjasama kemitraan yang telah dilaksanakan. PT. Sierad Produce Tbk bertanggung jawab dan berhak melakukan pemanenan dan pemasaran hasil ternak. Harga ayam pada saat panen telah ditentukan 7 hari sebelum sapronak diterima peternak. Hak dan Kewajiban Pelaku Kemitraan
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152398
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File SizeFormat 
D03fha.pdf
  Restricted Access
8.9 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.