Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152357
Title: Analisis hasil tangkapan rawai dasar Kakap Merah yang didaratkan di Juwana, Jawa Tengah
Authors: Monintja, Daniel R.
Simbolon, Domu
Marindro
Issue Date: 1993
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik penangkapan ikan kakap merah dengan alat rawai dasar (bottom long line); mengetahui karakteristik hasil tangkapan rawai dasar khususnya komposisi hasil tangkapan, hook rate, sebaran panjang ikan kakap merah berdasarkan waktu dan daerah penangkapan; serta mengetahui keadaan usaha penangkapan kakap merah di lokasi penelitian. Data karakteristik hasil tangkapan rawai dasar dianalisis dalam dua metode pengamatan yaitu berdasarkan periode waktu dan daerah penangkapan. Analisis usaha penangkapan rawai dasar dilakukan melalui pendekatan nilai Revenue Cost Ratio (R/C ratio). Pada perikanan rawai dasar, kapal yang digunakan oleh nelayan Juwana adalah kapal kayu, dengan ukuran rata-rata dimensi kapal (LOA x B x D): 9.00 m x 3.10 m x 0.90 m. Tenaga penggerak yang digunakan umumnya Mitsubishi Engine berkekuatan 24 PK-27 PK dengan bahan bakar solar. Hasil tangkapan ikan kakap merah pada periode I mempunyai kisaran panjang 22.60 cm 71.80 cm dengan panjang rata-rata 48.73 cm. Kelompok panjang ikan kakap merah yang dominan terdapat pada selang kelas 37.00 cm 42.00 cm (20.00%) dan selang kelas 55.00 cm 60.00 cm (18.50%). Ikan kakap merah yang tertangkap pada periode II mempunyai panjang rata- rata 46.37 cm dengan kisaran panjang 22.80 cm 68.80 cm. Kelompok panjang ikan yang dominan terdapat pada selang kelas 37.00 cm 42.00 cm (20.75%) dan selang kelas 55.00 cm 60.00 cm (20.25%). Pada periode III ikan kakap merah hasil tangkapan mempunyai panjang rata- rata yang dominan terdapat pada selang kelas 37.00 cm 42.00 cm (18.75%) dan selang kelas 55.00 cm 60.00 cm (19.75%). Ikan kakap merah yang tertangkap pada periode IV mempunyai panjang rata- rata 43.57 cm dengan kisaran panjang 22.60 cm 69.10 cm. Kelompok panjang mulai yang dominan terdapat pada selang kelas 37.00 cm 42.00 cm (21.75%). Panjang rata-rata ikan kakap merah yang tertangkap pada periode V adalah 45.35 cm dengan kisaran panjang 19.90 cm 69.50 cm. Kelompok panjang yang dominan terdapat pada selang kelas 31.00 cm 36.00 cm (20.50%), selang kelas 49.00 cm 54.00 cm (15.00%) dan selang kelas 55.00 cm 60.00 cm (15.00%). Pada periode VI ikan kakap merah yang tertangkap mempunyai panjang rata- rata 43.69 cm dengan kisaran panjang 24.20 cm 70.40 cm. Kelompok panjang yang dominan terdapat pada selang kelas 37.00 cm 42.00 cm (24.00%), dan selang kelas 49.00 cm 54.00 cm (15.00%). Di daerah penangkapan I (trip I) panjang rata-rata ikan kakap merah yang tertangkap adalah 46.34 cm. Kelompok panjang yang dominan terdapat pada selang kelas panjang 43.00 cm 48.00 cm (25.87%). Ikan kakap merah yang tertangkap di daerah penangkapan II (trip II) mem- punyai panjang rata-rata 45.35 cm. Kelompok panjang yang dominan terdapat pada selang kelas 49.00 cm 54.00 cm (25.75%). Kelompok panjang ikan kakap merah yang tertangkap di daerah penangkapan III (trip III) menunjukkan adanya dua kelompok yang dominan yaitu pada selang kelas 49.00 cm 54.00 cm (23.72%) dan pada selang kelas 61.00 cm 66.00 cm (18.62%). Panjang rata-rata ikan kakap merah yang tertangkap adalah 51.09 cm. Nilai hook rate untuk daerah penangkapan I, daerah penangkapan II dan daerah penangkapan III masing-masing sebesar 1.17, 3.48 dan 0.88. Nilai R/C ratio 1.30 berarti usaha penangkapan rawai dasar ini secara ekonomis telah menguntungkan sehingga layak untuk dilanjutkan.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152357
Appears in Collections:UT - Fisheries Resource Utilization

Files in This Item:
File SizeFormat 
C93MAR.pdf
  Restricted Access
17.28 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.