Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152118
Title: Pengaruh perbedaan umur pinhcing dan waktu pemupukan nitrogen terhadap pertumbuhan terhadap induk nilam (Pogostemon cablin, benth) dan bibit yang dihasilkan
Authors: Aziz, Sandra Arifin
Soepandie, Didy
Anggoroseto, Purnomajati
Issue Date: 2001
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan IPB Babakan Sawah Baru, Darmaga dan Baranangsiang dari bulan Januari sampai Juli 2001. Ketinggian tempat Kebun Babakan Sawah Baru adalah 250 m di atas permukaan air laut (dpl), sedangkan untuk Kebun Baranangsiang adalah 240 m dpl. Percobaan ini didahului dengan persiapan tanaman induk (sebelum perlakuan) yaitu mulai pembibitan, penanaman, sampai sebelum pinching. Setelah perlakuan pinching dilakukan dengan memakai dua rancangan percobaan. Perco- baan pertama pada tanaman induk nilam, yaitu saat satu minggu setelah pinching (MSP) sampai 3 MSP memakai rancangan acak kelompok (RAK) satu faktor. Perlakuan yang diberikan adalah perbedaan umur pinching (U), yaitu pada saat 60, 75, dan 90 hari setelah tanam (HST). Kelompok adalah ulangan yang berjumlah empat. Percobaan kedua (3-5 MSP) dan percobaan ketiga (7-11 MSP) menggunakan RAK dua faktor, pada tanaman induk nilam dan pembi- bitan, dengan faktor pertama adalah perlakuan perbedaan umur pinching (U), yaitu pada saat 60, 75, dan 90 hari setelah tanam (HST) dan faktor keduanya adalah perbedaan waktu pemupukan nitrogen (W) yaitu pada saat pinching (0), 1, dan 2 MSP. Kelompok adalah ulangan yang berjumlah empat. Keterlambatan umur pinching tanaman induk menyebabkan tanaman telah bercabang terlebih dahulu sebelum di-pinching. Rata-rata tinggi tanaman induk satu minggu sebelum pinching (-1 MSP) untuk yang akan di-pinching 60, 75, dan 90 HST adalah 18.56, 23.44, dan 31.13 cm. Pada percobaan pertama (1-3 MSP), umur pinching berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah cabang tanaman induk nilam. Tinggi tanaman umur pinching 90 HST sangat nyata lebih tinggi daripada umur pinching 60 dan 75 HST. Jumlah cabang umur pinching 90 HST sangat nyata lebih banyak daripada umur pinching yang lainnya. ...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/152118
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A01pan.pdf
  Restricted Access
17.85 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.