Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151909
Title: Model permintaan tuna Indonesia di pasar internasional (Jepang dan Amerika)
Authors: Fausia, Lusi
Fachrudin, Achmad
Lia, Nova
Issue Date: 1999
Publisher: IPB University
Abstract: Tuna merupakan salah satu komoditas ekspor andalan disamping udang yang memiliki pangsa pasar yang sangat besar dan harga pasar yang cukup tinggi. Negara sasaran ekspor yaitu Jepang dan Amerika Serikat, tercatat sebagai konsumen terbesar dengan total konsumsi sekitar 90 persen dari produk tuna dunia. Besarnya komoditas tuna yang diekspor dari Indonesia tergantung dari permintaan kedua pasar tersebut, sehingga pemahaman tentang permintaan di kedua pasar tersebut terhadap tuna Indonesia sangat diperlukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi faktor- faktor yang mempengaruhi perubahan permintaan (volume impor) tuna Indonesia oleh Jepang dan Amerika serikat, mengukur elastisitas permintaan tuna Indonesia di pasar Jepang dan Amerika Serikat dan mencari alternatif bagi pemecahan masalah ekonomis dari ekspor tuna Indonesia. Penelitian ini menggunakan data rangkai waktu (time series) periode 1985- 1996 untuk paşar Jepang dan Amerika Serikat, yang dikumpulkan dari publikasi resmi dari berbagai instansi yang terkait dengan masalah komoditas tuna, baik yang bertingkat nasional maupun internasional. Tuna yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah semua jenis tuna meliputi tuna kaleng, segar (fresh or chilled), beku (frozen), hidup (live) dan sebagainya yang karena keterbatasan data tidak dibedakan menurut jenis dan ukurannya. Selama periode 1985-1996, impor tuna Indonesia oleh Jepang berkisar antara 2,25 sampai 14,10 persen dari total impor tuna Jepang, yang selama periode 12 tahun tersebut mengalami pertumbuhan rata-rata 203,97 persen per tahun. Impor tuna Jepang terhadap tuna Taiwan mengalami pertumbuhan 141,46 persen per tahun. Untuk pasar Amerika Serikat, pangsa pasar tuna Indonesia berkisar antara 0,27 sampai 24,87 persen dari total impor tuna Amerika Serikat, volume impor tuna Indonesia oleh Amerika Serikat meningkat dari 32,614 mt (1985) sampai 1788,648 mt pada tahun 1996 dengan pertumbuhan yang sangat besar mencapai 1673,96 persen perusahaan tahun. Sedangkan Thailand mempunyai pangsa pasar yang cenderung menurun hingga mencapai 3,49 persen pada tahun 1996. Rata-rata pertumbuhan impor tuna Thailand oleh Amerika Serikat adalah -52,448 persen per tahun. Hasil analisis dengan menggunakan Metode Kuadrat terkecil Biasa (The Ordinary Least Squares), cukup dapat menjelaskan perkembangan impor tuna oleh Jepang selama periode penelitian 1985-1996. Tujuh variabel yang digunakan dalam penelitian ini (harga tuna Indonesia, harga udang, konsumsi ikan per kapita, GNP per kapita, nilai tukar yen terhadap USS, volume impor tuna dari Taiwan dan...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/151909
Appears in Collections:UT - Agribusiness

Files in This Item:
File SizeFormat 
C99NLI.pdf
  Restricted Access
19.78 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.