Perilaku Nasabah dan Implikasinya Terhadap Strategi Pemasaran Tabungan : Studi Kasus Di Bank Ab, Di Kota B, Jawa Tengah

Abstract

Penelitian dilaksanakan di Bank AB yang merupakan kantor cabang Bank PT. A, yang ada di kota B, Propinsi Jawa Tengah. Jenis data yang digunakan terdiri dari dua jenis, yaitu data primer yang diperoleh dari jawaban hasil kuesioner pada nasabah dan pengamatan langsung terhadap obyek yang diteliti yang meliputi; data demografi responden antara lain; jenis kelamin, umur, pendidikan, pekerjaan, sektor pekerjaan, tempat tinggal, jumlah keluarga, serta penilaian responden pada atribut bank dan atribut tabungan Bank AB terhadap BRI, BCA dan LIPPO. Sedangkan data sekunder diperoleh dari sumber kepustakaan dari beberapa laporan, tulisan dan buku acuan, baik yang ada di Bank AB maupun dari sumber lain yang masih dianggap relevan.. Sampel diambil dengan pendekatan sengaja (porposive), yaitu nasabah utama (terpilih) sebanyak 140 orang pada Bank AB, BRI, BCA dan LIPPO. Pengambilan sampel secara porposive ini bertujuan untuk memperoleh responden yang dapat mengisi keseluruhan dari daftar pertanyaan (kuesioner) yang diberikan. Alat untuk menganalisis data yaitu Analisis Citra dan Analisis SWOT (kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman). Analisis Citra yaitu untuk melihat penilaian responden terhadap variabel-variabel dari atribut bank dan tabungan Bank AB dibandingkan dengan BRI, BCA dan LIPPO. Dengan Grafik Analisis Citra ini, dapat dilakukan perbandingan antara produk tabungan Bank AB dengan produk tabungan pesaing (BRI, Lippo dan BCA). Dalam melakukan Analisis SWOT variabel-variabel yang diuraikan adalah kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh Bank AB, khususnya dalam memasarkan produk Tabungan X.