Mempelajari tingkat kematangan gonad teripang lotong (Actinopyga miliaris) secara histologis sebagai dasar dalam menentukan tingkat kematangan gonad secara mikroskopis dan makroskopis

Abstract

Penelitian mengenai teripang Actinopyga dilakukan selama bulan Juni miliaris September 1989. Bulan pertama dilakukan penelitian pendahuluan guna mendapatkan informasi mengenai jenis teripang yang akan diteliti dan habitatnya di perairan Pulau Pari. Tiga bulan berikutnya dilakukan penelitian utama. Penelitian ini bersifat diskriptif dan bertujuan untuk mempelajari tingkat kematangan gonad A. miliaris secаra histologis sebagai dasar dalam menentukan tingkat kematangan gonad berdasarkan pengamatan natif dan makroskopis. Hasil tiga kali pengambilan sampel didapat teripang dengan panjang 17,50 27 ekor 29,42 cm. Sampel didapat pada substrat dasar pasir, karang dan rumput laut dengan kedalaman 66 120 cm. Pengamatan di lokasi pangambilan sampel meliputi habitat dan kedalaman air. Sebelum dilakukan pengamatan lebih lanjut, sampel dibius dengan kristal mentol konsentrasi 1 gr per 1 liter air laut. Pengamatan selanjutnya meliputi pengamatan morfologi tubuh dan gonad; pengukuran panjang, lebar dan tebal tubuh pengamatan jumlah dan percabangan tubula serta penimbangan berat tubuh dan gonad. Untuk pengamatan histologi diambil potongan gonad dari masing-masing sampel dan langsung difiksasi dengan 10% Buferred Neutral Formalin sisanya diawetkan dalam formalin 7%, untuk kemudian dilakukan pengamatan isi tubula gonad secara natif di bawah mikroskop. Pembuatan preparat histologi gonad dilakukan dengan pewarnaan Hematoksilin dan Eosin. ...