Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150498
Title: Pengaruh pemberian sekam dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan produksi som Jawa (talinum paniculatum gaertn. )
Authors: Djoefrie, Bintoro
Januwati M.
Purba, Kholidah Muryanti
Issue Date: 1999
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian sekam dan pupuk kandang terhadap pertumbuhan dan produksi som jawa. Penelitian dilaksanakan di Instalasi Percobaan Balai Penelitian Bioteknologi Tanaman Pangan (Balitbio) Cimanggu, Bogor, dimulai dari bulan Maret sampai dengan oktober 1997. Bahan-bahan yang digunakan yaitu bibit tanaman (umur dua bulan), sekam, pupuk kandang kotoran ayam, tanah Latosol, pasir, polibag, Dithane M-45, Agrymicin 15/1.5 WP dan Nuvacron 250 ULV. Alat-alat yang digunakan yaitu gunting, pipet, timbangan, sprayer, jangka sorong, mistar, leaf area meter, dan oven. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua fak- tor yang disusun secara faktorial. Faktor pertama yaitu perlakuan sekam dengan tiga taraf yaitu 0 g/polibag, 12.5 g/polibag dan 25 g/polibag. Faktor kedua yaitu perlaku- an pupuk kandang dengan empat taraf yaitu 0 g/polibag, 12.5 g/polibag, 25 g/polibag dan 50 g/polibag. Percobaan tersebut terdiri atas 12 kombinasi perlakuan dan tiap perlakuan diulang tiga kali sehingga secara keseluruhan diperoleh 36 satuan percobaan. Peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, jumlah cabang, luas daun, diameter umbi, bobot segar daun, bobot segar brangkasan, bo- bot segar umbi, bobot segar batang, bobot segar akar, bobot kering umbi, bobot kering daun, bobot kering batang dan bobot kering akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman yang ditanam pada media yang diberi perlakuan pupuk kandang 50 g/polibag menunjukkan pertumbuhan dan produksi yang lebih tinggi diikuti oleh perlakuan pupuk kandang 25 g/polibag, pemberian sekam 25 g/polibag, perlakuan pupuk kandang 12.5 g/polibag, perlakuan sekam 12. 5 g/polibag, perlakuan sekam 0 g/polibag dan perlakuan pupuk kandang 0 g/polibag. Perlakuan sekam berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah cabang, bobot segar daun, bobot segar brangkasan, bobot segar batang, bobot segar akar, bo- bot segar umbi, bobot kering daun, bobot kering batang, bobot kering akar, bobot kering umbi, luas daun dan diameter umbi pada umur di atas 12 MST. Tanaman yang diberi perlakuan sekam 25 g/polibag menunjukkan pertumbuhan dan produksi yang lebih baik dibandingkan tanaman yang tidak diberi sekam. Hal tersebut terlihat dari tingginya nilai-nilai peubah yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah cabang, diameter batang, bobot segar daun, bobot segar brangkasan, bobot segar batang, bobot segar akar, bobot segar umbi, bobot kering daun, bobot kering batang, bobot kering akar, bobot kering umbi, luas daun dan diameter umbi…dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/150498
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A99KMP.pdf
  Restricted Access
11.72 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.