Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/149771| Title: | Pengaruh tingkat energi, protein dan kadar aflatoksin B 1, terhadap panjang dan berat relatif usus halus dan gizard pada ayam broiler berumur 5 minggu |
| Authors: | Ahmad, Baihaqi K Ginting, Ngepkep Rahardjo, Agung |
| Issue Date: | 1986 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Penelitian dilakukan di laboratorium Pathologi Balai Penelitian Penyakit Hewan di Cimanggu, Bogor. Pelaksanaan penelitian pendahuluan dimulai tanggal 5 Agustus hingga 7 September 1985. Penelitian utama dilakukan mulai tanggal 13 September hingga 18 Oktober 1985. Keseluruhan peneliti- an dilakukan selama 12 minggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari tingkat pemberian energi metabolis, protein dan aflatoksin B, serta interaksinya antara ketiga faktor tersebut terhadap 1 panjang dan berat relatif usus halus dan gizard ayam broiler yang berumur 5 minggu. Rancangan statistik yang digunakan adalah bentuk ekspe- rimen faktorial berukuran 3 x 2 x 4 dengan disain acak sem- purna. Sebagai faktor utama adalah energi, protein dan afla- toksin B. Interaksi orde pertamanya meliputi energi x pro- tein, energi x AFB, dan protein X AF duanya energi Interaksi orde ke x protein AFB.. Data diolah memakai sidik ragam atau analisa keragaman dan berbedaan yang nyata dilanjutkan dengan uji Duncan. Jenis ayam uji yang dipergunakan adalah ayam broiler Starbro sejak berumur sehari. Jumlah ayam broiler yang digunakan dalam penelitian utama sebanyak 192 ekor dan tidak dibedakan jenis kelaminnya. Setiap unit pengamatan berisi 4 ekor ayam broiler yang dilakukan secara duplo. Kandungan energi metabolis ransum yang digunakan adalah 2 800, 3 100 dan 3 400 kkal/kg. Kandungan protein dalam ran- sum adalah 21 dan 23 persen. Kadar aflatoksin B 1 yang dicobakan meliputi 0, 8.3, 25 dan 100 ppm. Alat pencernaan yang diamati meliputi usus halus dan bagian-bagiannya (duodenum dan je jenum dengan ileum) dan gizard. Usus halus diukur be- rat dengan isinya serta panjangnya. Organ gizard hanya di- ukur berat kosongnya. Ayam broiler yang diberi ransum mengandung energi meta- bolis 2 800 kkal/kg akan mempunyai berat relatif dan panjang usus halus (duodenum dan jejenum dengan ileum) yang lebih besar bila dibanding dengan kelompok ayam broiler yang dibe- ri ransum berenergi 3 100 kkal/kg atau 3 400 kkal/kg. Gizard pada kelompok ayam broiler yang diberi ransum mengandung…dst |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/149771 |
| Appears in Collections: | UT - Nutrition Science and Feed Technology |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| D86ara.pdf Restricted Access | 9.82 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.