Pengaruh Kecepatan Putaran Kipas Mesin, Bentuk "Misting Head" dan Metoda Penyemprotan Terhadap Pola Penyebaran Pada "Mist Blower"

Abstract

Gangguan hama dan penyakit tanaman merupakan salah satu sebab rendahnya produksi tanaman. Karena itulah perlu diadakan pemberantasan terhadap hama dan penyakit tanaman tersebut. Penggunaan alat semprot "knapsack type power applicator" menguntungkan karena menghemat tenaga, waktu dan biaya penyemprotan. Penggunaan alat semprot ini makin meningkat dari tahun ke tahun sehubungan dengan intensifikasi dan perluasan areal pertanian. Salah satu hal yang penting dalam melakukan penyemprotan adalah menyebarkan bahan semprot dengan seragam ke areal pertanaman agar memperoleh hasil semprotan yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh bentuk "misting head" yang digunakan pada "mist blower" untuk memperoleh keseragaman penyemprotan bila digunakan dalam suatu kecepatan putaran kipas mesin dan suatu metoda penyemprotan. Menurut SOMERS (1962) pola penyebaran dapat mempengaruhi efisiensi penyemprotan yang mungkin dapat memperkecil penggunaan tenaga kerja, waktu dan biaya penyemprotan. Dalam penelitian ini digunakan "mist blower" merk Kyoritsu model Dii 3E yang dilengkapi dengan tiga buan "misting head" yang masing-masing mempunyai diameter piring pemecah cairan 2,1 cm, 3 cm dan satu lagi berbentuk dua buah lingkaran kawat yang masing-masing berdiameter 1,3 cm dan 2,9 cm. Kecepatan putaran kipas mesin yang digunakan adalah 3000 rpm, 3250 rpm dan 3500 rpm. Metoda pe- nyemprotan terdiri dari tiga macam arah pipa fleksibel yaitu aran ke atas 15°, arah mendatar dan aran ke bawah 15°. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keseragaman penyemprotan yang tinggi terdapat pada penyemprotan dengan arah pipa fleksibel ke atas 15°, penggunaan "misting head" yang mempunyai alat pemecan cairan berbentuk dua buah lingkaran kawat yang masing-masing berdiameter 1,3 cm dan 2,9 cm dan kecepatan putaran kipas mesin antara 3250 rpm sampai 3500 грm. jilai keseragaman penyemprotan pada keadaan itu berkisar antara 84,76 persen sampai 35,68 persen.