Analisis pendapatan dan tingkat kesejahteraan petani ikan hias air tawar : Studikasus di Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan

Abstract

Tujuan umum penelitian ini adalah melihat kelayakan usahatani ikan hias air tawar sebagai usaha keluarga untuk mencukupi kebutuhan hidup keluarga petaninya di DKI Jakarta. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk mengeta- hui pendapatan usahatani ikan hias air tawar, mengetahui kesejahteraan petani dan keluarganya dan mengetahui besarnya proporsi pendapatan usahatani ikan hias air tawar terhadap pendapatan total keluarga petani Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Cipedak, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan. Daerah ini telah dikenal oleh banyak pedagang dan eksportir sebagai daerah produsen ikan hias air tawar. Dari hasil penelitian diketahui biaya total rata-rata usahatani ikan hias air tawar sebesar Rp 70.400, perkolam pertahun. Sedangkan Penerimaan rata-ratanya sebesar Rp 373.610, perkolam pertahun. Dari biaya dan Penerimaan rata-rata itu diperoleh pendapatan ratarata sebesar Rp 303.210, perkolam pertahun. Imbangan penerimaan biaya usahatani ikan hias air tawar di lokasi penelitian sebesar 5,3 artinya setiap 10 rupiah biaya yang dikeluarkan dapat diperoleh penerimaan sebesar 53 rupiah. Terlihat bahwa usahatani ikan hias air tawar yang ada di daerah ini cukup efisien. Pendapatan perkapita keluarga petani dari usahatani ikan hias air tawar di lokasi penelitian yang terendah sebesar Rp 499.100, pertahun dan tertinggi sebesar Rp 6.712.900, pertahun. Garis kemiskinan yang dikeluarkan Biro Pusat Statistik sebesar Rp 334.860, untuk daerah perkotaan. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa semua petani responden tergolong tidak miskin. Dengan ditambah usahatani bibit gurame, tingkat kesejahteraan petani akan lebih tinggi lagi. Tingkat pendapatannya akan menjauhi garis kemiskinan. Usahatani ikan hias air tawar di lokasi penelitian dapat diandalkan sebagai usaha keluarga dalam mencukupi kebutuhan hidup petani dan keluarganya, hal ini terlihat dari proporsi pendapatan usahatani ikan hias air tawar terhadap pendapatan total keluarga. Sebanyak 24 dari 35 petani responden responden atau 69% petani responden memiliki proporsi pendapatan usahatani ikan hias air tawar terhadap pendapatan total lebih besar dari 50% (setengahnya)…