Mempelajari beban kerja operator, getaran dan antropometri traktor tangan merek "Botani" tipe B 185 PR

Abstract

Penggunaan Traktor Tangan adalah untuk memperingan dan memper- tinggi produktivitas kerja petani terutama dalam pengolahan tanah, baik sebagai pengganti tenaga pencangkulan maupun tenaga hewan. Efektivitas dan efisiensi pengoperasian traktor tangan tergantung pada keadaan lahan, ketrampilan operator serta keadaan traktornya itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui beban kerja yang diperlukan untuk mengoperasikan traktor tangan, besar getaran yang ditimbulkan pada waktu operasi dan kesesuaian antropometri atau ukuran alat pengendali traktor tangan terhadap ukuran tubuh operator Indonesia. Dengan demikian dapat ditetapkan modifikasi yang diperlukan. Traktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah traktor tangan merk "Botani" tipe B 185 PR. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa beban kerja untuk pembajakan adalah 357.79 watt, dengan LMR (Laju Metabolisme Relatif) sebesar 4.534, untuk transportasi adalah 104.22 watt (LMR 0.32). Untuk pembajakan termasuk kategori kerja berat, namun pada saat transportasi dengan kondisi jalan aspal yang rata dan cuaca tidak terlalu terik termasuk kerja sangat ringan. Getaran mekanik yang ditimbulkan pada saat pembajakan terlalu besar atau melebihi batas skala alat ukur (amplitudo maksimum 1500 u m, frekuensi maksimum 60 Hz, percepatan maksimum 150 g). Pada keadaan stasioner amplitudo maksimum dengan nilai sebesar 1500 u m pada rpm 1450, dan amplitudo ...