Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/147667
Title: Pengaruh Lama Penyimpanan Bahan Makanan Ternak Dalam Beberapa Macam Pembungkus Terhadap Pertumbuhan Jamur dan Hubungannya Dengan Kandungan Aflatoksin
Authors: Sofyan, Lily Amalia
Aboenawan, Lily
Hasjmy, Abdul Djamil
Nangudin, Bastomi
Issue Date: 1982
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh lama penyim- panan bahan makanan ternak dalam beberapa macam pembungkus terhadap pertumbuhan jamur dan hubungan antara jumlah kolo- ni jamur dengan kandungan aflatoksin serta mengenal jenis jamur yang tumbuh selama penyimpanan. Bahan makanan yang diteliti adalah bungkil kacang ke- dele, kacang merah, onggok dan dedak jagung sebanyak satu kilogram dan bahan pembungkus adalah karung goni dan plas- tik. Penelitian dilakukan di Fakultas Peternakan dan De- partemen Tehnologi Hasil Pertanian, Institut Pertanian Bo- gor selama enam minggu. Rancangan percobaan yang digunakan adalah percobaan faktorial dengan dasar rancangan acak lengkap. Data yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan analisa sidik ragam, regresi dan beda nyata jujur seperti yang diuraikan oleh Snedecor dan Cochran (1967), Steel dan Torrie (1980). Semakin lama penyimpanan (0, 2, 4, 6 minggu) semakin banyak jumlah koloni jamur yang dihasilkan (P < 0.01). Jumlah koloni jamur terbanyak berturut-turut adalah bahan makanan onggok, dedak jagung, kacang merah dan bungkil ka- cang kedele (P 2 0.01). Pengaruh interaksi antara bahan makanan bungkil kacang kedele, dedak jagung, kacang merah dan onggok dengan karung goni lebih sedikit menghasilkan jumlah koloni jamur dibandingkan interaksi dengan karung plastik (P<0.01). Pengaruh karung plastik lebih banyak menghasilkan jum- lah koloni jamur dibandingkan dengan karung goni (P <0.01). Interaksi antara karung goni dan lama penyimpanan (0, 2, 4 dan 6 minggu) lebih sedikit menghasilkan jumlah koloni ja- mur dibandingkan interaksi dengan karung plastik (P < 0.05). Pengaruh lama penyimpanan terhadap jumlah koloni ja- mur yang dihasilkan memperlihatkan hubungan yang linier. Jumlah koloni jamur meningkat secara linier dengan bertam- bah lamanya jangka waktu penyimpanan yang mengikuti persa- maan: Y 78.50 1.83 X, r = 0.99. Jenis jamur yang tumbuh pada bahan makanan selama pe- nyimpanan adalah Aspergillus sp, Penicellium sp, Rhizopus sp dan Cladosporium sp. Pada penyimpanan bahan makanan bungkil kacang kedele, kacang merah dan dedak jagung dido- minasi oleh jamur Aspergillus sp sedangkan pada bahan makanan onggok...
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/147667
Appears in Collections:UT - Nutrition Science and Feed Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D82bna.pdf
  Restricted Access
10.53 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.