Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/147498
Title: Rosot metana (CH4) pada berbagai penggunaan lahan
Authors: Husin, Yahya A.
Siswoyo
Murdiyarso
Nuryawan, Iwan
Issue Date: 1995
Publisher: IPB University
Abstract: Metana (CH4) merupakan salah satu gas rumah kaca yang penting peranannya dalam mempengaruhi radiasi bumi, selain karbondioksida (CO₂). Konsentrasi metana secara global rata-rata adalah sebesar 1700 ppbv (Khalil, 1992). Laju peningkatan konsentrasi metana di atmosfer rata-rata sebesar 1 2% per tahun atau 16,6 ppbv per tahun (Blake et al., 1982; Keller et al., 1983; Khalil dan Rasmussen, 1990). Besarnya laju peningkatan ini disebabkan karena bertambahnya sumber-sumber pengemisi metana yang melebihi rosotnya. Total rosot metana d atmosfer adalah sebesar 460 ± 100 Tg/tahun, sedangkan sumber-sumber pengemisi metana mengemisikan 505 ± 105 Tg/tahun (1 Tg= 1 Terragram = 1 Juta Ton) (Crutzen, 1991). Tanah di daerah tropis telah lama diketahui dapat berperan sebagai sumber dan pengoksidasi metana tergantung kondisi kandungan oksigennya (Delmas et al., 1992). Dari hasil penelitian ini didapat bahwa dari berbagai jenis penggunaan lahan di Propinsi Sumatera Barat, Jambi dan Lampung, yaitu hutan primer, hutan sekunder, HTI sengon, perkebunan karet, kebun kulit manis, perkebunan tebu, tanah. pertanian, semak belukar dan padang alang-alang semua menunjukkan fungsinya sebagai rosot metana.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/147498
Appears in Collections:UT - Conservation of Forest and Ecotourism

Files in This Item:
File SizeFormat 
E95inu.pdf
  Restricted Access
9.07 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.