Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146889| Title: | Peningkatan Nilai Hayati Biji Kecipir Melalui Perendaman Dan Perebusan Dengan Performans Dan Berat Beberapa Organ Tubuh Ayam Pedaging Parameter |
| Authors: | Samosir, D.J Pangestu, Bambang Komarudin, Garna |
| Issue Date: | 1983 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Penelitian ini dilakukan di kandang dah laboratorium Ilmu Produksi Ternak Unggas, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, selama 50 hari sejak tanggal 22 Februari sampai dengan tanggal 9 April 1983. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana pengaruh perendaman dan perebusan terhadap performans dan beberapa organ tubuh ayam pedaging seperti berat pancreas, berat thyroid, dan berat darah. Lamanya perendaman dan perebusan adalah kombinasi dari perendaman selama 0, 3, dan 6 jam dengan perebusan selama 0, dan 15 menit, di mana perlakuan perendaman dilakukan sebelum perebusan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Faktorial 3x2 dengan dua ulangan dan Rancangan Acak Lengkap sebagai rancangan dasarnya. Pengolahan data dengan Sidik Ragam (Analysis of Variance) dan nilai rata-rata diuji dengan uji jarak Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh perebus. an selama 15 menit memberikan pengaruh yang sangat nyata lebih baik (P<.01) dibandingkan tanpa perebusan terhadap pertambahan berat badan, konversi makanan, dan rasio horat pancreas selama enam minggu percobaan. Berdasarkan uji Polinomial Ortogonal, lama perendaman sebelum perebusan 15 menit dengan pertambahan berat badan mempunyai hubungan yang nyata (P<.0), dimana semakin lama perendaman, semakin besar pertambahan berat badannya. Dibandingkan dengan pertambahan berat badan dari ayam yang mengkonsumsi ransum kontrol (pabrik), pertam- bahan berat badan ayam yang mengkonsumsi ransum dengan 25% biji kecipir yang direndam selama 6 jam sebelum di rebus selama 15 menit adalah sebesar 58%. Dan untuk rasio berat pancreasnya sebesar 190.82%, sedangkan untuk conversi makanan hampir sama. Pengaruh perendaman selama 0, 3, dan 6 jam dengan Jerebusan selama 0, dan 15 menit tidak memperlihatkan Perbedaan yang nyata terhadap rasio berat thyroid dan usio berat darah. Begitupun bila dibandingkan dengan sio berat thyroid dan rasio berat darah dari ayam yang gkonsuaci rensum kontrol (pabrik), tidak berbeda. |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146889 |
| Appears in Collections: | UT - Animal Production Science and Technology |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| D83GKO.pdf Restricted Access | 11.36 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.