Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146739
Title: Pengaruh Jenis Kelamin dan Bobot Potong terhadap Kualitas Daging dan Karkas Domba Priyangan Yang Digemukkan Dengan Bahan Limbah Pertanian
Authors: Natasasmita, Asikin
Duljaman, Maman
Lubis, Akhmad Rifai
Issue Date: 1981
Publisher: IPB University
Abstract: Suatu penelitian untuk mengetahui pengaruh jenis kelamin dan bobot potong terhadap kualitas daging dan karkas domba Priangan telah dilakukan di Laboratorium Bagian Ilmu Produksi Ternak Kambing dan Domba Fakultes Peternakan, Institut Pertanian Bogor, mulai tanggal 6 April 1980 sampai 21 Januari 1981. Materinya adalah 42 ekor anak domba lepas sapih, masing-masing 21 ekor domba jantan dan 21 ekor domba betina, berumur sekitar empat bulan dengan bobot rata-rata 11.86± 1.31 kg pada domba jantan dan 11.10 1.37 kg pade dombe betina, yang digemukkan dengan diberi makanan berupa rumput lapangan yang telah dikeringkan dengan panas matahari (kadar air 13 persen) dan konsentrat. Konsentrat terdiri atas tinja ayam kering (30%), dedak halus (60%), onggok (10%) serta vitamin A dan Chlortetracycline secukupnya. Bobot potong domba yang diteliti berkisar antara 15 kg sampai 26.6 kg, sedangkan selang bobot potong antara kelompok adalah 10 persen dari kelompok sebelumnya. Setiap bobot potong diwakili oleh tiga ekor domba dari tiap jenis kelamin. Dalam penelitian ini digunakan rancangan acak lengkap dengan pola faktorial dengan faktor jenis kelamin dan bobot potong. Parameter yang diukur adalah (1) sifat fisis daging yang meliputi warna, kelembaban, konsistensi, "marbling" dan luas urat daging mata rusuk, (2) kualitas karkas yang meliputi sifat khas daging, perlemakan sub kutan, perlemakan pelvis dan ginjal, perdagingan tengkuk, dada dan bahu, perdagingan punggung dan pinggang dan perdagingan paha belakang, dan (3) persentase bobot karkas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh jenis kelamin terhadap sifat fisis daging nyata (P 20.05) terhadap luas urat daging mata rusuk tetapi tidak nyata terhadap warna, kelembaban, konsistensi dan "marbling", sedangkan bobot potong berpengaruh nyata (P 10.05) terhadap "marbling" dan sangat nyata (P < 0.01) terhadap luas urat daging mata rusuk. Jenis kelamin dan bobot potong berpengaruh berturut-turut pada P 10.05 dan P 1 0.01 terhadap kualites karkas. Pengaruh bobot potong terhadap kualitas karkas mengikuti persamaan Y 16.54 0.56 X untuk domba betina dan Y = 10.62 0.72 X untuk domba jantan (Y kualitas korkes dan X bobot potong). Ini menunjukkan bahwa semakin tinggi bobot potong (selang pemotongan 15 kg sampai 26.6 kg) akan semakin tinggi kualitas karkas. Jenis kelamin dan bobot potong berpengaruh sangat nyata (P0.01) terhadap persentase bobot karkas domba. Pengaruh bobot potong terhadap persentase bobot karkas mengikuti persamaan Y = 36.22 + 0 X untuk domba jantan dan Y = 44.38 + 0.65pi untuk domba betina.
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146739
Appears in Collections:UT - Animal Production Science and Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D81arl.pdf
  Restricted Access
9.28 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.