Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146698
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorDjojosoedarmo, Soeharto-
dc.contributor.advisorTaurin, Mansoerdin Buyung-
dc.contributor.authorArianto, Heribertus Hendri-
dc.date.accessioned2024-04-22T07:27:42Z-
dc.date.available2024-04-22T07:27:42Z-
dc.date.issued1981-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146698-
dc.description.abstractPenelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui antibiotika mana yang dapat memberikan daya hidup terbaik bagi sperma selama disimpan dalam bentuk cair. Penelitian ini dilakukan di Departemen Reproduksi, Fakultas Kedokteran Veteriner, Institut Pertanian Bogor dari tanggal 6 Desember 1980 sampai tanggal 18 Desember 1980. Semen diperoleh dari 2 ekor sapi jantan Holstein-Friesian. Dari setiap ekor ditampung 2 ejakulat dengan jarak penampungan 5 menit. Dengan perbandingan yang sama kedua ejakulat tersebut disatukan, kemudian dibagi menjadi 6 bagian. Masing-masing bagian tersebut ditambah dengan bahan pengencer susu-skim yang telah dipanaskan pada suhu 92°C selama 5- 10 menit, kemudian didinginkan sampai suhu ruangan. Semen yang telah dicampur dengan bahan pengencer tersebut masing-masing bagian ditambah dengan 1000 IU penisillin, 1000 mikrogram streptomisin, kombinasi 1000 IU penisillin dan 1000 mikrogram streptomisin, 1000 mikrogram arromisin, 1000 mikrogram terramisin dan satu bagian lagi tidak ditambah antibiotika. Dari masing-masing bagian dibagi menjadi 20 bagian dalam tabung-tabung kecil dan disimpan pada lemari pendingin dengan suhu sekitar 5°C. Pengamatan aktifitas sperma dilakukan setiap hari mulai hari pertama sampai pergerakan sperma menjadi non aktif. Dalam penyimpanan semen bentuk cair ini sperma dapat hidup paling lama 11, hari, yaitu dalam bahan pengencer yang ditambah dengan kombinasi penisillin dan streptomisin. Rata-rata persentase sperma yang hidup selama penyimpanan adalah tanpa antibiotika 17,34 persen, terramisin 17,74 persen, penisillin 19,60 persen, arromisin 35,78 persen, streptomisin 39,15 persen dan kombinasi penisillin dan streptomisisn 40,36 persen. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPengaruh beberapa Antibiotik Terhadap Aktifasi Sperma Pada Pengawetan Semen Cair Dari sapi Jantan Holsteinid
dc.subject.ddcFriensiaid
dc.titlePengaruh beberapa Antibiotik Terhadap Aktifasi Sperma Pada Pengawetan Semen Cair Dari sapi Jantan Holstein-Friensiaid
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Animal Production Science and Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D81HHA.pdf
  Restricted Access
7 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.