Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146681
Title: Pengaruh ukuran benih terhadap viabilitas potensial dan vigor pada tiga nomor benih jambu mente (Anacardium occidentale L.)
Authors: Suwarno, Faiza C.
Hasanah, Maharani
Kartikasari S.I., Dyah
Issue Date: 1999
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Fisiologi Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat dan rumah kaca Kebun Percobaan Cikabayan IPB-Darmaga, mulai bulan November 1998-Maret 1999 dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran benih terhadap viabilitas potensial dan vigor benih pada beberapa nomor jambu mente (Anacardium occidentale L.) yang berasal dari Wonogiri dan Sulawesi. Hipotesa dalam percobaan ini adalah ukuran benih berpengaruh terhadap viabilitas potensial dan vigor benih, viabilitas potensial dan vigor benih dipengaruhi oleh nomor-nomor jambu mente (faktor genetik) dan terdapat interaksi antara pengaruh nomor-nomor jambu mente dan ukuran terhadap viabilitas potensial dan vigor benih. Percobaan ini merupakan percobaan faktorial dengan Rancangan Acak Lengkap terdiri atas 2 faktor dengan 3 ulangan. Faktor pertama adalah nomor yaitu Wonogiri, Pangkep dan Maros. Faktor kedua adalah ukuran benih yaitu ukuran besar (6-8 g) dan kecil (4-5 g). Benih ditanam dalam media yang terdiri atas campuran tanah, pasir dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1 (b/b). Berdasarkan pengamatan terhadap tolok ukur viabilitas potensial benih yang diamati terdapat kecenderungan bahwa benih yang berasal dari Wonogiri memiliki daya berkecambah, kecepatan tumbuh dan keserempakan tumbuh yang lebih tinggi daripada benih yang berasal dari Pangkep dan Maros. Demikian pula pada benih yang berukuran besar, tolok ukur tersebut memiliki nilai yang lebih tinggi dibandingkan benih yang berukuran kecil. Nomor benih hanya berpengaruh terhadap tolok ukur vigor kekuatan tumbuh yaitu diameter batang, tinggi bibit pada minggu ke-3 sampai minggu ke-8 pengamatan, dan berat kering bibit. Benih yang berasal dari Maros memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan Pangkep dan Wonogiri. Ukuran benih berpengaruh nyata pada tolok ukur bobot daun, luas permukaan daun, total panjang akar, diameter batang dan tinggi bibit pada minggu ke-2 sampai ke-11. Sedangkan interaksi antara nomor dan ukuran benih hanya berpengaruh pada luas permukaan daun….
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146681
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A99DKS.pdf
  Restricted Access
8.87 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.