Pengaruh periode penyiaran terhadap inokulasi tanah dan lokasi gapong dalam menimbulkan gejala penyakit gapong pada kacang tanah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan periode penyiraman sebagai faktor predisposisi terhadap perlakuan inokulasi tanah dari lokasi gapong dalam menimbulkan penyakit gapong pada kacang tanah. Kacang tanah yang digunakan adalah varietas Gajah dan sebagai tanah bahan percobaan digunakan tanah Latosol Bogor. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pot di rumah kaca. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Petak Terbagi (Split Plot) dalam Acak Lengkap dengan perlakuan periode penyiraman (selang penyiraman: satu, tiga, lima dan tujuh hari sekali) sebagai petak utama dan perlakuan inokulasi tanah dari lokasi gapong sebagai anak petak. Setiap perlakuan mendapat lima ulangan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa perlakuan inokulasi tanah dari lokasi gapong maupun interaksinya dengan perlakuan periode penyiraman tidak berpengaruh terhadap timbulnya penyakit gapong. Perlakuan periode penyiraman berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, berat brangkasan dan berat polong kacang tanah.