Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146025| Title: | Studi Karakteristik Ternak Domba Priangan di Cirebon |
| Authors: | Martojo, Harimurti Subandriyo Anggraeni, Anneke |
| Issue Date: | 1987 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Dilakukan analisa data pada ternak domba Priangan di Cirebon untuk mengetahui faktor-faktor non-genetik yang mempengaruhi sifat-sifat pertumbuhan dan sifat-sifat pe- nampilan induk. Sifat-sifat pertumbuhan yang dianalisa meliputi bobot lahir, bobot sapih (bobot umur 90 hari), bobot umur 180 hari, bobot umur 270 hari dan bobot umur satu tahun dengan pengaruh faktor-faktor non-genetik yang dipelajari meliputi umur induk, musim kelahiran, tipe ke- lahiran dan jenis kelamin. Sifat-sifat penampilan induk yang dianalisa meliputi bobot kawin, bobot setelah ber- anak, jumlah anak per kelahiran dari lahir sampai sapih (umur 90 hari), bobot litter dari lahir sampai umur 120 hari dan jarak beranak dengan pengaruh faktor-faktor non- genetik yang dipelajari meliputi umur induk, musim bera- anak dan tipe kelahiran. Untuk mengetahui faktor-faktor non-genetik yang ber- pengaruh penting dipergunakan metode analisis kuadrat terkecil untuk jumlah subklas yang tidak sama, sedangkan kurva pertumbuhan diperoleh dengan mempergunakan persama- an Wa A. Tipe kelahiran dan jenis kelamin berpengaruh penting terhadap semua sifat-sifat pertumbuhan kecuali untuk bo- bot lahir yang tidak dipengaruhi oleh jenis kelamin dan tipe kelahiran. Umur induk dan musim kelahiran tidak berpengaruh terhadap semua sifat-sifat pertumbuhan kecua- li untuk bobot sapih dan bobot umur 180 hari yang dipe- ngaruhi sangat nyata (P/0.01) oleh musim kelahiran. Hasil penelitian memperlihatkan nilai bobot lahir, bobot sapih, bobot umur 180 hari, bobot umur 270 hari dan bobot umur satu tahun masing-masing sebesar 1.93, 7.62, 14.04, 16.11 dan 17.38 kg. Kurva pertumbuhan atas dasar pertimbangan jenis ke- lamin dan tipe kelahiran memperlihatkan domba jantan de- ngan kelahiran tunggal mempunyai pertumbuhan lebih cepat daripada domba betina dengan kelahiran tunggal, tetapi hasil sebaliknya diperoleh pada kelahiran kembar dua yai- tu domba betina dengan kelahiran kembar dua mempunyai pertumbuhan lebih cepat daripada domba jantan dengan ke- lahiran kembar dua.... |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/146025 |
| Appears in Collections: | UT - Animal Production Science and Technology |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| D87aan.pdf Restricted Access | 13.6 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.