Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145554
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorSuhendang, Endang
dc.contributor.advisorWahjono, Djoko
dc.contributor.authorImanuddin, Rinaldi
dc.date.accessioned2024-04-05T02:30:56Z
dc.date.available2024-04-05T02:30:56Z
dc.date.issued1999
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145554
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menentukan panjang seksi pohon yang optimal dalam pendugaan volume pohon, untuk jenis pohon daum jarum (Pinus) dan jenis pohon daun lebar (Nyatoh). Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah data pohon contoh daun lebar (Nyaloh) dan data pohon contoh daun jarum (Pinus), dimana pohon contoh yang diambil sebanyak 50 pohon contoh untuk masing-masing jenis. Dari data pohon contoh yang diambil, dilakukan pendugaan volume dengan menggunakan rumus Smalian, Huber, Newton, Bruce dan Brereton. Kemudian dihitung nilal simpangan agregat dan simpangan rata-ratanya dengan volume kontrol/aktual adalah Smalian panjang seksi 1m, dimana nilai dari simpangan agregat dan simpangan rata-rata ini dapat menunjukkan optimalisasi dari panjang seksi yang digunakan untuk menduga volume pohon. Untuk menilai ketepatan volume, Husch (1963) mensyaratkan besarnya simpangan agregat adalah -1% ≤ SA ≤ 1%. Sedangkan dalam hal ketelitian, Spurr (1952) mensyaratkan besarnya simpangan rata-rata tidak lebih dari 10%. Setelah itu dilakukan pemilihan model terbaik dengan menggunakan metode regresi, dimana pemilihan model persamaan regresi ini didasarkan pada kriteria uji keberartian koefisien regresi (uji-F) dan koefisien determinasi (R²). Uji-F dilakukan untuk mengetahui nyata atau tidaknya hubungan regresi antara peubah bebas dan peubah tak bebasnya, sedangkan koefisien determinasi (R2) menunjukkan tingkat ketelitian hubungan antara peubah bebas dan peubah tak bebasnya. Hasil penelitian menunjukkan pada pohon daun lebar (Nyatch) untuk rumus Smalian panjang seksi optimal yang dapat digunakan untuk menduga volume pohon adalah 2m. untuk rumus Newton, Huber dan Brereton panjang seksi optimal yang dapat digunakan untuk menduga volume pohon adalah 6m dan untuk rumus Bruce panjang seksi optimal yang dapat digunakan adalah 1m. Sedangkan pada pohon daun jarum (Pinus), untuk rumus Smalian panjang seksi optimal yang dapat digunakan adalah 2m, untuk rumus Huber dan Brereton panjang seksi optimal yang dapat digunakan adalah 3m, untuk rumus Newton panjang seksi optimal yang digunakan adalah 6m, dan untuk rumus Bruce, mulai panjang seksi 1m sampai 8m tidak dapat digunakan untuk menduga volume pohon.
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcForest managementid
dc.subject.ddcForest treesid
dc.titlePenentuan panjang seksi batang optimal dalam pengukuran volume pohon model untuk penyusunan tabel volume jenis -jenis pohon daun jarum (pinus) dan pohon daun lebar (Nyatoh)id
dc.typeUndergraduate Thesisid
Appears in Collections:UT - Forest Management

Files in This Item:
File SizeFormat 
E99rim.pdf
  Restricted Access
1.54 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.