Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144907Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Amrullah, Ibnu Katsir | - |
| dc.contributor.advisor | Ahmad, Baihaqi H. | - |
| dc.contributor.author | Graniathi, Anne | - |
| dc.date.accessioned | 2024-04-03T01:55:50Z | - |
| dc.date.available | 2024-04-03T01:55:50Z | - |
| dc.date.issued | 1983 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144907 | - |
| dc.description.abstract | Penelitian ini dilakukan di Bagian Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Unggas, Fakultas Peternakan, Institut Perta- nian Bogor, mulai tanggal 24 Maret sampai 26 Mei 1983. Minggu pertama merupakan periode pendahuluan dan delapan minggu berikutnya merupakan periode penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari kebutuhan protein ayam kampung dengan mutu genetik yang ada sekarang dibanding dengan ayam ras yang produktivitasnya tinggi. Rancangan penelitian yang digunakan adalah. Rancangan Acak Lengkap Pola Faktorial 3 x 3 dengan dua ulangan. Faktor pertama adalah tingkat protein 14, 16 dan 18%, faktor kedua tingkat energi 2 450, 2 650 dan 2 850 kkal/kg. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat protein ber- pengaruh nyata (P/ 0.01) terhadap konsumsi protein. Tingkat energi berpengaruh nyata (P/ 0.05) terhadap konsumsi protein. Interaksi antara tingkat protein dan energi berpengaruh nyata terhadap konsumsi protein (P/ 0.05). Dengan meningkatnya protein ransum meningkat půla konsumsi protein. Semakin tinggi tingkat energi ransum konsumsi protein menurun. Konsumsi protein yang paling besar ditunjukkan oleh ransum yang berenergi 2 450 kkal/kg dengan tingkat protein 18 % yaitu sebesar 226.52 gram. Tingkat protein tidak berpengaruh nyata terhadap pertambahan bobot badan. Tingkat energi berpengaruh nyata terha- dap pertambahan bobot badan (P/ 0.05). Ransum yang berenergi 2 850 kkal/kg menggunakan tepung umbi ubi kayu 60% menghasilkan rataan pertambahan bobot badan yang paling rendah yaitu sebesar 183.74 gram. Pertambahan bobot badan yang paling tinggi ditunjukkan oleh ransum yang berenergi 2 450 kkal/kg dengan tingkat protein 18% yaitu sebesar 296.29 gram. Tingkat protein berpengaruh nyata terhadap konsumsi protein/PBB. Semakin tinggi tingkat protein konsumsi protein/PBB2/3 semakin besar berarti penggunaan protein semakin tidak efisien. Nisbah tukar protein bagi ayam kampung 18.6% lebih rendah dari ayam broiler… | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Konsumsi Protein Ayam Kampung Pada Berbagai tingkat Protein Dan Energi | id |
| dc.title | Konsumsi Protein Ayam Kampung Pada Berbagai tingkat Protein Dan Energi | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| Appears in Collections: | UT - Nutrition Science and Feed Technology | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| D83agr.pdf Restricted Access | 6.69 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.