Pengaruh dosis dan ukuran butir zeolit serta selang waktu penyiraman terhadap beberaa sifat fisik regosol dari sindangbarang

Abstract

Percobaan ini dilakukan di rumah kaca dan laboratorium Fisika Tanah, Institut Pertanian Bogor dari bulan September 1987 sampai Maret 1988, dengan tujuan mengamati pengaruh pemberian zeolit dengan dosis dan ukuran butir yang berbeda yang dikombinasikan dengan beberapa selang waktu penyiraman terhadap indeks stabilitas agregat, bobot isi, distribusi ukuran pori, dan retensi air pada Regosol (Tropaquept Tipik) dari Sindangbarang. Rancangan yang dipakai dalam percobaan ini adalah. rancangan acak lengkap faktorial dengan 3 faktor, masing-masing diulang 3 kali. Faktor-faktor tersebut adalah Dosis zeolit (0, 15, dan 30 ton/ha), Ukuran butir zeolit (lebih kecil dari 0,5 mm, 0,5 - 2 mm, dan 2 5 mm), dan selang waktu penyiram- an (2, 3, dan 4 hari). Hasil percobaan menunjukkan bahwa perlakuan dosis zeolit meningkatkan indeks stabilitas agregat dan air tersedia. Di samping itu menurunkan rata-rata air lebih dan kadar air OF 4,2. Perlakuan ukuran zeolit meningkatkan rata-rata air lebih dan kadar air pF 4,2 serta menurunkan indeks stabilitas agregat. Pelakuan selang waktu penyiraman meningkatkan indeks stabilitas agregat dan pori drainase cepat. Di samping itu menurunkan rata-rata air lebih, bobot isi, pori drainase lambat, kadar air pF 2,54, dan air tersedia…