Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144404| Title: | Pengaruh Tingkat Pemberian Ransum Berkadar Protein 35 Persen Sebanyak 40, 40, 80 dan 100 Persen Berat Biomassa Terhadap Pertumbuhan Pasca Larva Udang Windu (Peaneus monodon Fabricius) Pada Padat Penebaran Awal 75 Ekor Per Meterpersegi |
| Authors: | Akhmad, Sutomo Raswin, M. M. Ansori, Saiful |
| Issue Date: | 1986 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Tujuan penelitian penulis adalah mencari tingkat pemberian ransum berkadar protein 35 persen yang dapat menghasilkan pertumbuhan terbaik bagi pertumbuhan udang windu stadia pasca larva-20 (PL20), pada padat penebaran awal 75 ekor per m², selama empat minggu. Fenelitian dilaksanakan di Balai Budidaya Air Payau Jepara dari tenggal 15 Oktober sampai 19 November 1985. Udang uji yang digunakan adalah pasca larva udang windu yang berasal dari satu induk dan satu pijahan. Ransum yang diujicobakan berkadar protein 35 persen dengan energi yang dapat dicerna (digestible energy) sebesar 2720 kkal per kilogram. Wadah penelitian berukuran 80 cm x 40 cm x 40 cm terbuat dari kayu dan sebelah dalamnya dilapisi plastik. Wadah ini diisi eir laut berkadar garam 15-25 permil dengan kedalan 25 cm. Setiap wadah diaerasi terus menerus. Sebelum penelitian dilaksanakan, udang uji diadaptasikan dahulu terhadap wadah penelitian selama seminggu. Selama adaptasi ini udang uji diberi makan sebanyak 80 persen berat biomassa perlakuan yang diberiken dua kali, pada pukul enam sore dan dua belas malam. Setiap wadah penelitian disipon dan diganti airnya sebanyak sepertiga bagian. Sast penelitian dimulai udang uji diberi makan sesuai dengan perlakuan yang direncanakan yaitu 40, 60 80 dan 100 persen berat biomassa perlakuan. Cara pemberian makan dan pemeliharaan media dilaksanakan seperti saat adaptasi. Penimbangen biomassa udang uji dilaksanakan setiap minggu. Data hasil penimbangan ini disamping untuk melihat pertumbuhan biomessa mingguan, juga digunakan untuk penyesuaian ransum minggu berikutnya. Indikator yang diamati meliputi pertumbuhan biomassa mutlak, pertumbuhan biomasse relatif, laju pertumbuhan harian dan laju pertumbuhan sast g, serta data tambahan mengenai kematian. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan empat perlakuan, masing-masing perlakuan tiga ulangan…dst |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144404 |
| Appears in Collections: | UT - Aquaculture |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| C86san.pdf Restricted Access | 32.36 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.