Penyebaran konsentrasi zat radioaktif dalam substrat dan struktur komunitas makrozoobentos di Perairan Muara Cisadane, Tangerang

Abstract

Daerah perairan muara Cisadane merupakan wilayah pesisir tipe muara sungai diduga secara fungsional menerima tekanan beban ekologis yang besar akibat kegiatan industri yang berada di daerah aliran sungai Cisadane. Kegiatan industri yang berkaitan dengan logam berat baik dalam skala besar maupun kecil yang membuang sisa akhir industri yang tidak dapat diolah lagi ke badan sungai Cisadane pada akhirnya menumpuk di daerah muara. Demikian pula dengan kegiatan pemanfaatan zat radioaktif untuk riset yang berada di PUSPIPTEK Serpong Tangerang secara tidak langsung juga mempengaruhi kualitas perairan daerah aliran sungai Cisadane. Untuk itu penulis mencoba mengungkap penyebaran konsentrasi zat radioaktif dan CA pengaruh yang dapt ditimbulkannya terhadap struktur komunitas makrozoobentos di perairan muara Cisadane. Pemilihan makrozoobentos sebagai penduga tingkat perubahan kualitas perairan karena perubahan kualitas air sangat berpengaruh terhadap organisme makrozoobentos baik komposisi maupun besar populasinya. Selain itu makrozoobentos sering digunakan sebagai indikator pencemaran karena mobilitasnya rendah, memiliki tingkat kepekaan yang berbeda-beda terhadap jenis bahan pencemar, mudah ditangkap, diidentifikasi dan dianalisis. Parameter yang diukur meliputi kandungan zat radioaktif dan logam dalam substrat (tempat hidup makrozoobentos) dan parameter fisika-kimia perairan sebagai pembanding. Pengamatan dilakukan dua kali dengan memperhatikan musim yaitu musim kemarau pada tanggal 8 Agustus 1996 dan musim hujan pada tanggal 19 Desember Untuk mengetahui pengaruh kandungan zat radioaktif dan logam dalam substrat terhadap struktur komunitas makrozoobentos digunakan analisa regresi berganda. Pengukuran terhadap parameter fisika kimia perairan diperoleh hasil yaitu untuk musim musim kemarau, suhu perairan rata-rata berkisar antara 28,10°C - 30,00°C, arus permukaan rata-rata berkisar antara 5,46 cm/dt - 20,55 cm/dt, kekeruhan berkisar antara 34 NTU-58 NTU, pH perairan rata-rata berkisar antara 6,97 - 7,51, salinitas rata-rata berkisar antara 4,78% - 10.18%, oksigen terlarut rata-rata berkisar antara 6,3881 mg/l - 7,2442 mg/l, kebutuhan oksigen biologi rata-rata berkisar antara 0,6580 mg/l 1,1854 mg/l dan,…dst