Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144108
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorDarusman, Dudung-
dc.contributor.advisorHero, Yulius-
dc.contributor.authorKismandani, Annaka-
dc.date.accessioned2024-03-28T03:19:43Z-
dc.date.available2024-03-28T03:19:43Z-
dc.date.issued1998-
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144108-
dc.description.abstractPerekonomian Indonesia yang disusun sebagai usaha bersama berasaskan kekeluargaan dalam pelaksanaannya memerlukan struktur ekonomi yang seimbang. Struktur ekonomi yang seimbang memiliki pengertian bahwa kegiatan perekonomian tidak terpusat pada kelompok usaha besar tetapi tersebar pula pada kelompok usaha menengah dan usaha kecil. Data dari Departemen Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil menyebutkan bahwa pada tahun 1994 (akhir Pelita V) di Indonesia terdapat 33.459.030 usaha kecil dan 8.830 usaha menengah dan usaha besar. Dari jumlalı yang banyak tersebut menunjukan bahwa peran dan potensi usaha kecil dalam perekonomian bangsa sangat besar terutama dalam peningkatan produksi, penyerapan tenaga kerja dan dalam pemerataan perekonomian. Namun demikian peran dan potensi tersebut belumlah optimal dikarenakan adanya berbagai keterbatasan pada usaha kecil seperti keterbatasan modal, manajemen, teknologi produksi dan pemasaran sehingga diperlukan upaya pembinaan untuk mengatasinya dan salah satunya adalah melalui kemitraan antara Bapak angkat Mitra Usaha. Penelitian ini pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui karakteristik umum, tingkat keberhasilan dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi hasil pembinaan pada indusui kecil kerajinan kayu dan batu mulia yang telah dibina oleh Bapak Angkat. Penelitian dilaksanakan di wilayah Kabupaten Pacitan. Jawa Timur pada bulan Mei dan Oktober 1997. Penelitian ini merupakan studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka, pengamatan langsung di lapangan, wawancara dengan/tanpa kuisioner dan pencatatan data sekunder dari instansi terkait. Data dianalisa secara kuantitatif dan kualitatif Analisa kualitatif didasarkan pada kriteria pengusaha kecil tangguh (Departemen Koperasi dan Pembinaan Pengusaha Kecil, 1994).id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcForestry - Forest managementid
dc.titleStudi pembinaan industri kecil kerajinan melalui sistem kemitraan Bapak Angkat - Mitra Usaha : Studi kasus industri kecil kerajinan kayu dan batu mulia di Pacitan, Jawa Timurid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordkerajinan kayuid
Appears in Collections:UT - Forest Management

Files in This Item:
File SizeFormat 
E98aki.pdf
  Restricted Access
14.75 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.