Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144020Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Indrawan, Andry | - |
| dc.contributor.author | Azman | - |
| dc.date.accessioned | 2024-03-28T01:39:44Z | - |
| dc.date.available | 2024-03-28T01:39:44Z | - |
| dc.date.issued | 1999 | - |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/144020 | - |
| dc.description.abstract | Tekanan akan kebutuhan produksi sebagai pasokan kebutuhan industri pengolahan kayu yang semakin meningkat telah menguras sumber daya hutan alam. Eksploitasi hutan tersebut telah banyak mengurangi hutan alam yang ada. Sudah dapat dipastikan daya dukung hutan alam tersebut tidak akan mampu mendukung kebutuhan pengolahan kayu. apabila pengelolaan hutan tidak sesuai dengan Pesatnya kegiatan pemanenan kayu akan berakibat secara langsung pada struktur tegakan dan komposisi jenis pohon. Disamping itu juga kegiatan pemanenan kayu sebagai usaha peningkatan produksi kayu telah menimbulkan semakin luas areal tebangan dan mengakibatkan kerusakan isi hutan. Di areal HPH PT. Sarpatim yang merupakan salah satu IPIT di Group Kayu Lapis Indonesia (KLI Group), menjadikan kegiatan pemanenan sebagai kegiatan utama untuk memasok bahan baku bagi industri plywood. Magang dalam hal ini sebagai stratu kegiatar mahasiswa yang berguna untuk mendapatkan pengalaman praktis sesuai dengan bidang keahlian manajemen hutan, khususnya dalam kegiatan Ekologi Hutan yang lebih dititik beratkan pada aspek dampak pemanenan terhadap kerusakan hutan. Tujuan kegiatan magang di areal HPH PT. Sarpatim adalah untuk mengetahui struktur tegakan hutan dan komposisi jenis pohon sebelum ditebang dan pada saat setelah ditebang (0 tahun). tingkat kerusakan akibat kegiatan pemanenan hutan serta untuk meningkatkan kemampuan profesional mabasiswa dalam memahami dunia kerja kehutanan secara nyata di lapangan. Magang ini dilaksanakan di areal HPH PT. Sarpatim (KLI Group). Kalimantan tengah. Waktu magang selama 4 bulan yaitu darı bulan Maret - Juni 1999. Peralatan yang digunakan adalah pita ukur, haga hypsometer, tali rapia dan meteran, ushikata, tally sheet dan alat tulis, kertas millimeter block. Pengambilan data dengan metode petak bertingkat, yaitu dalam satu petak ukuran 100 m x 100 m dibuat petak petak pengukuran 20 m x 20 m untuk pohon. 10 m x 10 m untuk tiang. 5 m x 5 m untuk pancang dan 2m x 2m untuk semai. Analisis data dilakukan dengan metode analisa vegetasi. Kondisi hutan alam di areal kerja pada tingkat pohon dan permudaannya yang teridentifikasi adalah sebanyak 16 famili dan terdiri dari 30 jenis. Jenis yang paling banyak dijumpai berasal dari kamili Dipterocarpaceae. Akibat kegiatan pemanenan kayu sangat berpengaruh pada perubahan komposisi jenis. hal ini dapat disajikan pada tabel di bawah ini:... | id |
| dc.language.iso | id | id |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.subject.ddc | Forest management | id |
| dc.subject.ddc | Logging | id |
| dc.title | Tinjauan dampak pemanenan kayu terhadap struktur tegakan dan komposisi jenis pohon di areal HPH PT Sarpatin, Kalimantan Tengah | id |
| dc.type | Undergraduate Thesis | id |
| Appears in Collections: | UT - Forest Management | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| E98azm.pdf Restricted Access | 17.36 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.