Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143707
Title: Pengaruh Perlakuan Perendaman dan Jenis Perekat Terhadap Sifat Fisis dan Mekanis Parquet Bambu Andong (Gigantochloa pseudoarundinaceae (Steudel) Widjaja)
Authors: Suryana, Jajang
Lestari, Resti Puji
Issue Date: 2012
Publisher: IPB University
Abstract: Pembuatan papan tiruan atau yang lebih dikenal sebagai papan komposit merupakan upaya dalam mengurangi penggunaan kayu solid. Pemanfaatan kekayaan hasil hutan bukan kayu (HHBK) seperti bambu merupakan salah satu alternatif pengurangan penggunaan kayu yang semakin terbatas keberadaannya. Salah satu jenis bambu yang banyak diminati adalah bambu andong yang memiliki berat jenis (BJ), kekuatan tarik dan lentur yang relatif tinggi dibandingkan jenis bambu lainnya. IPS Belakangan ini bambu mulai dipakai untuk membuat bambu lapis dengan Gorak yang cukup menarik. Penelitian ini mencoba membuat bambu lapis yang dikhususkan untuk penggunaan lantai rumah (parquet). Bambu yang digunakan arlalah bambu andong yang sebelumnya diberi perlakuan pendahuluan seperti perendaman air dingin selama 2 minggu, perendaman air panas selama 2 jam, Merendaman air kapur selama 2 jam, dan kontrol. Perekat yang digunakan adalah MDI, MF, dan epoxy. Ukuran sasaran bambu lapis yaitu 40 cm x 40 cm x 1.2 cm. Pengujian sifat fisis menunjukkan nilai kerapatan berkisar antara 0,63 @cm³-0,72 g/cm³, kadar air antara 6,4%-9,83%, daya serap air antara 31,62%- 19,75%, dan pengembangan tebal antara 10,91%-25,32%. Pengujian sifat mekanis menunjukkan sebaran nilai MOE sejajar serat permukaan berkisar antara 102862,63 kg/cm²-362518,31 kg/cm², nilai MOE tegak lurus serat permukaan berkisar antara 25015,87 kg/cm²-88251,17 kg/cm², nilai MOR sejajar serat permukaan berkisar antara 396,73 kg/cm²-1118,89 kg/cm², nilai MOR tegak lurus serat permukaan berkisar antara 213,55 kg/cm²-869,12 kg/cm², nilai kekerasan (hardness) sejajar serat permukaan berkisar antara 426,67 kg/cm²-1130 kg/cm², nilai hardness tegak lurus serat permukaan berkisar antara 400 kg/cm²-950 kg/cm², nilai keteguhan rekat sejajar serat permukaan antara 10,16 kgf/cm²-19,95 kgf/cm², dan nilai keteguhan rekat tegak lurus serat permukaan antara 11,23 kgf/cm² sampai dengan 28,84 kgf/cm². B Hasil pengujian sifat fisis (kerapatan, kadar air, daya serap air, dan pengembangan tebal) telah memenuhi standar SNI. Pada pengujian sifat mekanis MOR, hardness dan keteguhan rekat) telah memenuhi standar JAS, namun nilai MOE tidak memenuhi standar JAS karena tidak mancapai nilai minimum yang telah disyaratkan. Berdasarkan hasil pengujian di atas, papan parquet yang diberi perlakuan perendaman air panas dengan menggunakan perekat MF merupakan papan parquet terbaik….
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143707
Appears in Collections:UT - Forestry Products

Files in This Item:
File SizeFormat 
E12rpl.pdf
  Restricted Access
15.47 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.