Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143334
Title: Evaluasi Radiografi Paru pada Resusitasi Cairan Anak Babi (Sus scrofa) yang Diinduksi Sepsis
Authors: Gunanti
Siswandi, Riki
Iman, Rahaztya Zhafarina
Issue Date: 2015
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi beberapa parameter dari radiografi paru sebelum induksi sepsis dan setelah resusitasi cairan. Induksi sepsis dilakukan dengan injeksi lipopolisakarida Escherichia coli sebanyak 50 ug/kg. Sebanyak 10 ekor anak babi dengan berat badan 8-15 kg dan umur 2-3 bulan yang dibagi menjadi dua kelompok resusitasi cairan. Kelompok pertama diresusitasi dengan cairan Modified fluid gelatin (MFG) 4% yang termasuk ke dalam golongan cairan koloid (A), sedangkan kelompok yang kedua diresusitasikan dengan cairan ringer asetat malat (RAM) yang termasuk golongan kristaloid (B). Resusitasi cairan sebanyak 20 ml/kg berat badan diberikan selama 3 jam setelah terjadi renjatan sepsis. Radiografi dilaksanakan dua kali yaitu prasepsis dan pascaresusitasi cairan. Parameter radiografi yang diamati yaitu dilatasi vena pulmonalis, peribronchial pattern, air bronchograms, cotton like density, dan edema pulmonum. Analisis data menggunakan sistem skoring. Hasil radiografi pascaresusitasi menunjukkan perubahan gambaran paru dengan temuan klinis lebih banyak ditemukan pada kelompok yang diresusitasi dengan RAM. Evaluasi radiografi paru menunjukkan edema pulmonum nonkardiogenik akibat sepsis. Kelompok yang diresusitasi cairan MFG 4% menunjukkan kondisi paru yang lebih baik dibandingkan kelompok yang diresusitasi cairan RAM. Kata kunci: induksi sepsis, radiografi paru, resusitasi cairan, Sus scrofa
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/143334
Appears in Collections:UT - Veterinary Clinic Reproduction and Pathology

Files in This Item:
File SizeFormat 
B15rzi.pdf
  Restricted Access
8.98 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.