Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142825
Title: Ketersediaan pangan keluarga dalam memenuhi kecukupan energi dan zat gizi (Protein dan VitaminA) keluarga di desa giri mulya, permukaan transmigrasi kuro tidur prop. Bengkulu
Authors: Nasoetion, Amini
Nurisjah, Siti
Syaiful, Yenita
Issue Date: 1989
Publisher: IPB University
Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan pangan keluarga dalam memenuhi kecukupan energi dan zat gizi (protein dan vitamin A) keluarga di Desa Giri Mulya, Pemukiman Transmigrasi Kuro Tidur, Propinsi Beng- kulu. Sebagai keluarga contoh diambil 30 keluarga trans- migran yang bertempat tinggal di Desa Giri Mulya. Pengambilan contoh dilakukan secara gugus bertingkat. Untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara produktivitas lahan, pendapatan keluarga dan besar keluarga dengan tingkat ketersediaan energi, protein dan vitamin A digunakan uji korelasi, sedangkan hubungan antara penge- tahuan gizi ibu dengan tingkat ketersediaan energi, pro- tein dan vitamin A digunakan uji korelasi Spearman. Ber- dasarkan hasil penelitian diketahui bahwa lahan usaha I untuk tanaman pangan dan lahan usaha II untuk tanaman perkebunan serta pekarangan yang diperoleh transmigran, dimanfaatkan oleh keluarga untuk tanaman-tanaman perkebun- an, padi, palawija (singkong, ubi jalar, kacang tanah, kedele, kacang hijau dan jagung), sayur-sayuran dan buah-buahan, sedangkan tanaman rempah dan ternak hanya dipelihara di pekarangan. Tanaman yang produktivitasnya terbesar adalah tanaman perkebunan (36.94%), yang banyak dihasilkan di lahan usaha II. Rata-rata pendapatan keluarga per kapita per bulan sebesar Rp 19 275.63, yang terdiri atas 68.02 persen ber- asal dari usahatani dan 31.98 persen berasal dari non usahatani. Pendapatan usahatani diperoleh dari pekarang- an (24.86%), lahan usaha I (22.01%) dan lahan usaha II (21.15%). Pengeluaran rata-rata keluarga, sebagian besar (80.54%) digunakan untuk kebutuhan pangan, sedangkan sisanya digunakan untuk kebutuhan non pangan. Ketersediaan kelompok pangan serealia, umbi-umbian dan hasil olahannya; telur; ikan; serba-serbi; minyak dan makanan jajanan sebagian besar diperoleh dari pembe- lian, dengan persentase berturut-turut 66.93, 82.76, 87.72, 85.82, 80.89 dan 87.36 persen. Sedangkan keter- sediaan kelompok kacang-kacangan dan hasil olahannya; daging (ayam); sayur-sayuran dan buah-buahan sebagian besar diperoleh dari produksi sendiri, yakni berturut- turut 52.63, 53.82, 67.68 dan 83.58 persen…dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142825
Appears in Collections:UT - Nutrition Science

Files in This Item:
File SizeFormat 
A89ysy.pdf
  Restricted Access
19.45 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.