Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142704| Title: | Pengaruh Tingkat Penambahan Mineral Yodium Dan Tingkat Protein Ransum Terhadap Persentase Bobot Karkas Lemak Abdominal Dan Bobot Kelenjar Tiroid Ayam Pedaging |
| Authors: | Sugandi, Dawan Amrullah, Ibnu Katsir Suta, I Putu Rai |
| Issue Date: | 1984 |
| Publisher: | IPB University |
| Abstract: | Penelitian ini dilakukan di Bagian Ternak Unggas, Departemen Ilmu Produksi Ternak, Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor, selama delapan minggu sejak tang- gal 24 Februari sampai dengan 20 April 1984. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh tingkat penambahan mineral yodium pada berbagai tingkat pro- tein ransum terhadap persentase bobot karkas, irisan komer- sian karkas, lemak abdominal dan bobot kelenjar tiroid ayam pedaging. Penelitian ini menggunakan percobaan faktorial 3 X 3 dengan Rancangan Acak Lengkap yaitu terdiri dari tiga ting- kat penambahan mineral yodium (0, 150 dan 300 ppb) dan tiga tingkat kandungan protein ransum (15, 20 dan 25%). Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali dengan setiap ulangan terdiri dari 10 ekor ayam (kepadatan 10 ekor/m²). Untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap peubah yang diamati, maka data yang diperoleh dianalisa dengan Analisis Sidik Ragam. Perbedaan antar perlakuan diuji dengan Uji Jarak Duncan, sedangkan untuk mengetahui respon perlakuan apakah bersifat linier atau kuadratik, maka dilakukan Uji Polinomial Orthogonal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat protein ransum berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap persentase bo- bot karkas, tetapi tidak nyata dipengaruhi oleh tingkat pe- nambahan mineral yodium dan interaksinya dengan tingkat protein ransum. Rataan persentase bobot karkas untuk ting- kat 15% protein ransum nyata (P<0.05) lebih rendah diban- dingkan dengan rataan persentase bobot karkas untuk tingkat 20% dan 25% protein ransum. Hubungan antara tingkat pro- tein ransum dengan rataan persentase bobot karkas nyata (P<0.05) bersifat linier positif. dengan persamaan regresi 2 linier: Y= 69.2131 + 0.2497X (R2 0.73 atau r = 0,85). Persentase bobot irisan dada sangat nyata (P<0.05) dipengaruhi oleh tingkat protein ransum, sedangkan tingkat penambahan mineral yodium dan interaksi antara tingkat protein ransum dengan tingkat penambahan mineral yodium tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap rataan per- sentase bobot irisan dada. Meningkatnya kandungan protein Tansum, maka akan meningkatkan rataan persentase bobot irisan dada yang mana untuk tingkat 25% dan 20% protein…dst |
| URI: | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142704 |
| Appears in Collections: | UT - Animal Production Science and Technology |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| D84ipr.pdf Restricted Access | 16.79 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.