Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142313
Title: Studi penilaian tingkat keberhasilan petani dalam pengelolaan usahatani proyek Pirbun V ( Studi kasus pada perusahaan inti rakyat lokal PT Perkebunan XI Ciemas Kabupaten Sukabumi Jawa Barat
Authors: Wigna, Winati
Johan, T. Syahmi
Issue Date: 1985
Publisher: IPB University
Abstract: Dengan semakin merosotnya harga minyak di pasaran dunia dan terbatasnya sumberdaya minyak bumi (minyak bukan merupakan komoditi yang dapat diperbaharui), maka pemerintah mengambil kebijaksanaan baru yaitu pengembangan sektor pertanian subsektor perkebunan dengan titik beratnya pengembangan perkebunan rakyat. Sebagai negara agraris, dimana + 80% penduduk Indonesia berada di pedesaan, yang sebagian besar menggantungkan hidupnya di bidang pertanian tanaman pangan dan tanaman perkebunan. Sebagian besar masyarakat di lingkungan perkebunan rakyat hidupnya sulit, hal ini disebabkan rendahnya produktivitas perkebunan tersebut. Keadaan ini terjadi karena kurangnya peremajaan, rendahnya produktivitas kerja dan ketinggalan dalam penggunaan teknologi baru. Untuk mengatasi keadaan tersebut pemerintah telah menugaskan POP yang ditunjuk agar bertindak sebagai agent pemba- haru di lingkungan perkebunan rakyat. Pengembangan proyek-proyek PIR merupakan salah satu cara untuk menanggulangi sektor perkebunan rakyat. Tujuan proyek PIR adalah meningkatkan pendapatan masyarakat perkebumen, membuka kesempatan kerja baru, meningkatkan komoditilekspor dan untuk memenuhi kebutuhan dalam negrisebagai S baban baku industri. Untuk melihat sampai sejauh mana perkembangan proyek- proyek PIR khususnya PIRBUN V, maka diadakan suatu evaluasi program terhadap proyek PIRBUN V yang sedang berjalan (proyek tersebut baru sampai tahap pra konversi). Model pendekatan yang digunakan untuk melihat tingkat keberhasilan petani PIRBUN V dalam mengolah usahataninya adalah dengan melihat penguasaan teknologi yaitu kemampuan pengelo- laan usahatani, dalam hal ini yang dinilai adalah hasil produksi lahan 0.5 ha dan bekerja di kebun kelapa. Sedangkan yang mempengaruhinya adalah tingkat pendidikan, intensitas tenaga kerja dan perubahan sikap dan perilaku petani. Metoda yang digunakan adalah studi kasus, cimana diambil 20 responden petani PIRBUN V dari 68 petani yang ada dan sebagai pembanding adalah petani yang berada di sekitar lo- kasi PIRBUN sebanyak 20 orang…dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142313
Appears in Collections:UT - Agronomy and Horticulture

Files in This Item:
File SizeFormat 
A85TSJ.pdf
  Restricted Access
19.25 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.