Please use this identifier to cite or link to this item: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142079
Title: Pengaruh pemberian suplemen berkadar N tinggi terhadap hasil fermentasi dalam rumen kambing peranakan Etawah
Authors: Sofyan, Lily A.
Hendratno, Cornellis
Hutabarat, Roza Rita Retta
Issue Date: 1989
Publisher: IPB University
Abstract: BU Penelitian ini dilaksanakan di Pusat Aplikasi Iso- top dan Radiasi Badan Tenaga Atom Nasional (PAIR BATAN), Pasar Jumat, Jakarta Selatan, dari tanggal 1 Februari sampai dengan 8 Mei 1988. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sampai sejauh mana pengaruh pemberian pakan berkadar N tinggi terhadap fermentasi rumen kambing Peranakan Etawah (PE). Pada penelitian ini digunakan tiga ekor kambing PE betina dengan rata-rata bobot badan 15.5 2.29 kg (de ngan kisaran 12 17.5 kg). Perlakuan yang digunakan terdiri dari tiga macam ransum dengan tingkat pemberian molase blok yang berbeda yang disesuaikan dengan konsumsi bahan kering molase blok terhadap ukuran bobot badan metabolik (UBM), dan rumput lapang sebagai makanan basalnya. Bahan makanan yang ter- dapat dalam molase blok yaitu: bungkil kedele dan urea (sumber N), molase, onggok, dedak padi sebagai sumber karbohidrat serta tepung tulang, kapur, lacta mineral, garam dapur. Ransum A Rumput lapang ad libitum; Ran- sum B = Rumput lapang ad libitum molase blok selama 4 jam (0.5% UBM); Ransum C Rumput lapang ad libitum + molase blok selama 8 jam (0.97% UBM). Parameter yang diukur dalam penelitian ini adalah: pH cairan rumen, konsentrasi N-amonia, produksi total VFA dan jumlah populasi protozoa cairan rumen. Rancangan yang digunakan adalah Bujur Sangkar Latin pola Faktorial 3 X 3 X 4 dengan tiga macam ransum perlakuan dan tiga pe- riode percobaan serta empat kali pengambilan cairan rumen (0, 3, 6 dan 12 jam setelah makan). Untuk melihat perbedaan antar perlakuan digunakan uji jarak Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan semakin banyak jumlah N yang dikonsumsi akan menurunkan pH rumen, terlihat perlakuan ransum berpengaruh (P/0.01) terhadap pH rumen. Waktu pengambilan cairan rumen juga berpenga ruh terhadap pH (P/0.05), dan dari 0 hingga 12 jam setelah pemberian makan menunjukkan pH yang menurun. Demikian juga dengan konsentrasi N-amonia, perlakuan ransum dan waktu pengambilan cairan rumen memperlihatkanā€¦dst
URI: http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142079
Appears in Collections:UT - Animal Production Science and Technology

Files in This Item:
File SizeFormat 
D89RRR.pdf
  Restricted Access
10.77 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.