Please use this identifier to cite or link to this item:
http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141472Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.advisor | Hardjo, Suhadi | |
| dc.contributor.advisor | Muhajir, Imam | |
| dc.contributor.author | Ningsih, Febria Diah Retno | |
| dc.date.accessioned | 2024-03-13T02:58:25Z | |
| dc.date.available | 2024-03-13T02:58:25Z | |
| dc.date.issued | 1997 | |
| dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/141472 | |
| dc.description.abstract | Permintaan terhadap tanaman hias terus meningkat sejalan dengan meningkatnya kesejahteraan masyarakat serta tumbuh pesatnya industri pariwisata di Indonesia. Uang yang beredar di Jakarta dari usaha penjualan bunga potong pada tahun 1993 mencapai 2. 15 milyar per bulan. Sedangkan penjualan bunga potong dunia mencapai 81.9 trilyun per bulan. Bunga sedap malam merupakan salah satu bunga yang paling banyak diusahakan di Indonesia. Di Jawa Barat dan Jawa Timur terdapat kecenderungan peningkatan areal dan jumlah petani. Kendala bagi pengusaha yang ingin terjun dalam bisnis bunga adalah jumlah permintaan yang tidak menentu sehingga menyulitkan target produksi. Di lain pihak komoditi bunga mudah rusak. Penanganan pasca panen yang tepat mutlak diperlukan untuk mengurangi loss yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan umur petik dengan tanda-tanda ketuaan dan lama perendaman dalam larutan pulsing selama transportasi yang tepat untuk memperpanjang kesegaran bunga potong sedap malam. Selain itu juga untuk mendapatkan suhu peragaan yang tepat Bunga sedap malam yang dipanen pada derajat ketuaan yang berbeda diikat tiap 10 tangkai, dan setiap 10 ikat dibungkus dengan daun pisang Bunga kemudian dimasukan ke dalam larutan pulsing (larutan sukrosa 15 persen dan AgNO, 200 ppm). Kemudian bunga ditransportasikan dalam mobil yang dilengkapi pendingin (cooler). Bunga diturunkan pada waktu yang berbeda. Bunga sedap malam tanpa direndam dalam larutan pulsing sebagai kontrol langsung diturunkan pada saat tiba di Balai Penelitian Tanaman Hias. Sedangkan bunga yang diberi dalam larutan pulsing diturunkan 15 jam, 20 jam dan 25 jam setelah berada dalam mobil Bunga kemudian diperagakan pada vas yang berisi larutan holding (larutan sukrosa 2 persen dan AgNO, 200 ppm). Peragaan bunga dilakukan pada suhu ruang... | |
| dc.publisher | IPB University | id |
| dc.title | Pengaruh derajat tua dan lama perendaman dalam pulsing selama transportasi terhadap kesegaran bunga potong sedap malam (Polianthes tuberose L.) | id |
| Appears in Collections: | UT - Agroindustrial Technology | |
Files in This Item:
| File | Size | Format | |
|---|---|---|---|
| F97FDR.pdf Restricted Access | 14.43 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.